Nah, jika kaset sebagai teknologi terdahulu dikenal dengan dua sisi (side-nya) yaitu A B, maka sangat logis dan tidak mengherankan jika Compact Disc sebagai teknologi penerusnya disebut sebagai CD.
Setelah AB tentu CD.
Demikianlah alasan mengapa teknologi Compact Disc disebut CD.Â
Semoga menambah pengetahuan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!