Mohon tunggu...
Jepe Jepe
Jepe Jepe Mohon Tunggu... Teknisi - kothak kathik gathuk

Males nulis panjang.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pagi, Janganlah Datang!

9 Maret 2022   04:49 Diperbarui: 14 Januari 2023   16:00 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jam 4.34 masih gelap
Ruang tengah gelap temaram
Tinah mendesah
Pagi, janganlah datang!

Malam adalah teman
Tinah bisa bertenang tanpa terpejam
Tinah bisa menangis tanpa suara
Pagi, janganlah datang!

Manisnya pernikahan seakan kemarin
Wajah ibuk bapak bahagia sepertinya barusan
Rengkuh suami mesra manja kayaknya tadi
Pagi, janganlah datang!

Pagi bukan teman
Dia pasti datang membawa tampar dan gempar
Dia pasti datang dengan maki dan ledakan
Dia, suami terkasih yang lelap di kamar

Pagi, janganlah datang!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun