"Lakukanlah itu 10 kali di saat matahari terbit dan 10 kali di saat matahari terbenam sampai dengan gerombolan Bo Kong Wong datang dua tahun lagi!", tukas Yi Long.
"Baiklah mastaa!", jawab Yuan Giok Fei takzim.
**
Begitulah Yuan melewati pagi dan senja harinya setelah kepergian Yi Long. Sambil menggendong sapi mudanya 10 kali dia melompati pohon jati di depan rumahnya di pagi hari dan 10 kali pula hal yang sama dilakukan di sore hari. Begitu setiap hari sampai hari kedatangan Bo Kong Wong itu terjadi kembali dua tahun kemudian...
**
"Yuan Giok Fei! Serahkan sapi-sapimu sekarang juga!!", teriak Bo Kong Wong menggema yang diikuti oleh tawa terkekeh kekeh anak buahnya...wkwkwkwkwkwkw....
"YUAAANNN!!" teriak Bo Kong Wong kembali.
Tiba-tiba dari balik pohon jati yang setinggi 8 meter terdengar suara orang berlari. Sekonyong-konyong munculah Yuan Giok Fei melompat di udara dari balik pohon jati sambil menggendong sapinya yang besar dan beratnya hampir 200 kg..
BUUMMMM! ....bunyi tanah menggelegar dan bergetar keras saat Yuan Giok Fei (dan sapi yang digendongnya) mendarat di hadapan Bo Kong Wong.
"Tuan Bo ini sapimu!", kata Yuan Giok Fei sambil menatangkan sapi gemuknya ke arah Bo Kong Wong.
Melihat itu, Bo Kong Wong dan seluruh gerombolan begalnya hanya bisa perlahan melangkah mundur sebelum berlari ketakuktan tunggang langggang menjauhi Yuan Giok Fei...