Mohon tunggu...
Joko Kuswanto
Joko Kuswanto Mohon Tunggu... Lainnya - pedagang kecil yang hobi menulis

konten yang berbau filsafat, kehidupan, ketuhanan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

TER-tangkap KPK

18 Mei 2023   01:53 Diperbarui: 18 Mei 2023   08:49 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar BeritaKalteng.com

demokrasi itu mahal..

memang semua orang punya hak..

tapi yang punya uang yang lebih 

berhak..

masa kerja sudah hampir purna..

siap-siap menggelar hajatan 

besar...bersiap menjadi pengantin

yang disunting rakyat..

mulai bersolek, mematut diri 

agar rakyat jatuh hati..

rayuan demi rayuan, janji- janji

berhias senyuman..bertebaran  

di panggung..sambil bernyanyi 

berjoget lagu dang- dut...penyanyi

berbody aduhai...bak penyanyi 

dari persia

rakyat terpana..terhanyut irama 

penggoda menghipnotis Rakyat 

lugu..

uang puluhan bahkan lebih

bahkan..jutaan.. bahkan  

lebih  ditaburkan ...

berebut..berebut.rakyat..masuk 

perangkap..cinta palsu..politikus..

oooh...politikus..tikus 

busuk...maumu 

apa..?

tiang besi tower kau grogoti pula,

uang rakyat..oooh uang 

Rak..yaaat....!!!

tega benar kau tikus berkumis 

tipis....

penjara seumur 

hidupmupun tak ada 

bikin jera...karena kucing-kucing 

peliharaan Raja akan 

mengasuhnya dengan pura-pura 

galak..

dan seumur hidupmu 

hanya jadi seumur jagung

luar biasa .luaaar..biasa..!!!

keluar 

penjara

biasa biasa saja...

Miskin kan!!! sita semua milik

nya..disaku saku 

istrinya..

di saku saku 

anaknya..tak 

boleh 

tersisa.. 

Nusa Kambangan...boleh juga..

kalau masih tidak tega hukum 

tembak...

orang salah masih bisa 

berubah..???

#beritaterkini..18.5.23

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun