Berorientasi pada tugas dan hasil : Penanaman sifat pada penekanan tugas dan hasil sangatlah penting ditanamkan sebab akan membuat sebuah pribadi menjadi lebih bertanggung-jawab dalam mengerrjakan tugas karena jika mau mendapatkan hasil yang memuaskan maka tugas itu harus dikerjakan dengan penuh ketekunan, kerja keras, ketabahan, dan penuh  dengan ketekadan. Akan tertanam  pada  para peserta  bahwa hidup harus menghasilkan sesuatu yang baik dan hal itu harus diperjuangkan  dengan konsisten dan konsekuen.Â
Berani mengambil resiko : Penanaman sifat berani mengambil resiko akan membuat para peserta didik  termotivasi untuk melakukan hal-hal yang berbeda dalam belajar maupun dalam bertindak dengan cara yang baru . Hal ini akan mengajarkan bahwa sebuah  cara lain yang beda  juga bisa digunakan sebagai sebuah inovasi dalam belajar maupun dalam kerja dan  dalam kondisi terentu juga tentu akan memungkinkan adanya  sebuah kegagalan , ketika kegagalan terjadi,  gagalnya cara yang baru itut akan  mengajarkan bahwa akan ada  sebuah kosekuensi atau  tantangan  yang dapat membuat sebuah  usaha menjadi gagal. Tantangan dan kegagalan  itu jika disikapi secara  bijaksana akan menjadi pecut bagi setiap peserta didk untuk berusaha lebih giat lagi.Â
Kepemimpinan : Keteladanan dari seorang guru yang ketika melakukan kegiatan pembelajaran di kelas merupakan  suatu andil yang besar yang mampu membuat kesan bagi  para peserta didik. Keteladan seorang guru ketika melakukan pembelajaran di kelas akan menanamkan  suatu sifat kepemimpinan karena berangkat dari sinilah suatu tindak awal kepemimpinan yang ditampilkan seorang guru akan selalu di ingat oleh para peserta didik.Kepemimpinan adalah sebuah sikap yang memiliki visi jelas, integritas dan serta juga kejujuran.  Seorang pemimpin tentunya juga harus mampu berkomunikasi dengan baik , rendah hati, mau mendengar, serta mampu memotivasi orang lain untuk melakukan tugasnya dan juga harus berlaku adil. Jika hal ini bisa tertanam dalam jiwa sang peserta didik  maka akan merupakan nilai lebih mereka dan juga merupakan keberhasilan bagi seorang guru tetunya .Â
Keaslian : Keaslian merupakan sifat kewirausahaan yang harus tertanam dalam jiwa peserta didik karena keaslian merupakan hal dominan serta unik yang tidak dimiliki oleh orang lain.Keaslian dalam hal ini adalah keaslian dalam bertindak, asli dalam menciptakan karya dan asli dalam ide atau gagasan. Semua yang dilakukan akan menghasilkan sebuah karya dari hasil daya berfikir kreatif dan selalu inovatif dan selalu dapat menangkap peluang yang ada. Keaslian harus ditanamkan kepada peserta didik sebab dengan cara inilah mereka akan terlihat berbeda dan menarik.Â
Berorientasi ke masa depan : Ketika orientasi  ke masa depan sudah tertanam dalam benak peserta didik bahwa apa yang dilakukan saat ini akan berpengaruh terhadap hidupnya dimasa depan, maka hal ini akan membuat para peserta didik selalu konsisten  dan bersungguh-sungguh dalam melakukan kegiatan pembelajaran. Mereka akan merasa bahwa masa depan akan memiliki peluang namun juga tantangan yang  selalu beda dengan saat ini. Peserta didik akan menyadari bahawa masa depan bukanlah hal yang main-main atau sepele maka apa yang dilakukan saat ini merupakan investasi bagi masa depan.Â
Sumber  :
Buku  Prakarya dan Kewirausahaan Kelas X Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia 2014