Mohon tunggu...
Joko Dholog Prakosa
Joko Dholog Prakosa Mohon Tunggu... -

Seorang abdi dalem, penjaga Nusantara dari Angkara Murka.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Waduh rek, Fans Jokowi Serang sana Serang sini

9 November 2013   07:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:24 1258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fenomena Jokowi memang belum reda termasuk "Jokowi Effect-nya", berbagai media massa baik cetak maupun elektronik masih memfavoritkan Jokowi menjadi "News Maker". Tak heran berjibun berita Jokowi senantiasa menghiasi hampir semua media nasional, baik cetak maupun elektronik. Namun, kiprah Jokowi yang sedang berupaya mewujudkan janji-janji kapmpanyenya berujung "PRO" dan "KONTRA" di masyarakat. Bagi masyarakat yang "KONTRA" Jokowi, mereka tengah melakukan kritik atas kinerja Jokowi yang dianggap biasa-biasa saja dan sebagiannya tidak sesuai janji-janji kampanye-nya, termasuk keberpihakannya pada wong cilik (yang dalam hal ini adalah para Karyawan dan Buruh Pabrik) Sedangkan yang "PRO" Jokowi, mereka senantiasa melakukan pembelaan kepada Jokowi, apapun yang terjadi. Termasuk dalam peristiwa terakhir terkait dengan tuntutan Buruh agar upah minimum Daerah Jakarta yang disuarakan sebesar 3,7 juta. Jokowi yang memimpin Jakarta telah memutuskan UMP sebesar 2,4 Juta. Hal inilah yang pada akhirnya memunculkan protes lanjutan... Hingga akhirnya berbuntut kubu yang "PRO" Jokowi melakukan pembelaan bahkan sampai kepada serangan "VERBAL" kepada kelompok-kelompok yang menentang keputusan Jokowi tersebut, termasuk yang dialami oleh Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal karena dikira sebagai Kader PKS. Halah dalah, pripun niki nggih? Berikut liputan dan sumber beritanya... ---- Artikel Terkait, Presiden KSPI: Saya Diserang Fans Jokowi --- ~ Joko Dholog ~

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun