Mohon tunggu...
Joko Ade Nursiyono
Joko Ade Nursiyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis 34 Buku

Tetap Kosongkan Isi Gelas

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

e-Guru, Media Pembelajaran dan Pendidikan Masa Depan

21 Desember 2014   17:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:48 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin kita semua pernah mendengar pernyataan, “Internet cepat, buat apa?.” Mungkin bagi sebagian orang internet merupakan sesuatu yang tidak penting, tetapi bagi sebagian yang lain internet dipandang sebagai sesuatu yang sangat penting sebagai ‘teman’ beraktivitas sehari – hari. Alasan internet tidak penting, apalagi sampai menyatakan bahwa internet cepat buat apa itu secara langsung mengidentifikasikan kondisi adanya kesulitan akses terhadap internet, atau kurangnya menggunakan internet secara produktif dan bermanfaat. Berbeda dengan orang yang setiap harinya sudah kenal dekat dengan internet, ia memandang internet yang cepat sangat membantu semua kebutuhannya, internet cepat juga mampu mempercepat proses penyelesaian semua masalahnya, termasuk bagi saya.

Internet yang cepat sangat berguna sebagai tool menyelesaikan seluruh pekerjaan. Pada daerah – daerah di Indonesia yang sudah mampu dijangkau oleh fasilitas internet, penekanan kebutuhan user bukan pada kata internet itu sendiri, namun lebih pada kata cepat. Saya pun demikian, saat ini internet merupakan satu – satunya tool bagi saya yang berguna dalam segala hal, selain untuk keperluan pekerjaan tadi, juga untuk kepentingan lain yang bernilai manfaat bagi orang lain.

Selama ini, yang sering dikeluhkan para user internet memang menyangkut kecepatan koneksi internet. Banyak yang mengatakan bahwa koneksi di Indonesia masih kurang cepat, bahkan ada pula yang mengatakan koneksi di Indonesia masih lemot dan lelet. Saya pun merasa demikian, faktor kecepatan koneksi merupakan satu hal yang harus tersedia setelah tersedianya internet itu sendiri.

Kebiasaan saya selama ini selain bekerja juga mengajar pelajar SD, SMP, dan SMA. Selain itu, saya sangat tertarik untuk menekuni bidang kepenulisan dan kegiatan sosial. Dengan demikian, jika saya mendapatkan paket internet unlimited secara gratis selama setahun penuh, maka yang saya lakukan adalah menciptakan program e-Guru.

Sampai saat ini, media pembelajaran yang secara khusus dibuat oleh para guru melalui search engine masih sangat kurang. Fasilitas pembelajaran dan pendidikan untuk pelajar maupun masyarakat masih didominasi oleh para guru dari luar negeri. Oleh karena itu, program e-Guru hadir sebagai program pembelajaran sederhana yang ditujukan bagi pelajar SD, SMP, dan SMA dengan menggunakan search engine berbasis video. Program e-Guru juga merupakan wahana promosi buku-buku yang nantinya saya buat, yang sebagian keuntungannya untuk kegiatan sosial. Program e-Guru, selain sebagai media pelopor bagi para guru untuk mengajar secara gratis melalui search engine berbasis video, nantinya juga diharapkan mampu menjadi contoh bagi para guru untuk meningkatkan produktivitas sekaligus memperluas aktivitas mengajar dan mendidik pelajar dan masyarakat secara gratis. Tidak hanya itu, e-Guru nantinya akan saya ciptakan sebagai wadah berbagi metode untuk menjaga kebersihan lingkungan dan kelestarian hutan.

Beberapa tahapan pembuatan program e-Guru adalah sebagai berikut :

Membangun link di seluruh sosial media

Pembangunan program layaknya membangun sebuah rumah, maka yang harus dikokohkan terlebih dahulu adalah pondasinya. Sebelum program e-Guru tercipta, hal pertama yang saya lakukan adalah membangun link atau jalinan erat dengan orang lain yang notabene telah memiliki brand atau track record yang tinggi di sosial media. Menjalin komunikasi yang akrab dengan mereka kemudian mengkomunikasikan program yang akan saya buat tersebut sekaligus meminta ide, kritikan, dan saran dari mereka. Setelah ide, kritikan, dan semua saran telah terkumpul, kemudian saya pertimbangkan secara mendalam untuk melakukan perbaikan program e-Guru.

Membuat seluruh video program e-Guru

Setelah membangun jaringan yang luas dengan orang – orang penting dan berpengaruh melalui sosial media, selanjutnya saya mulai membuat video rekaman singkat dengan jedah waktu yang seefisien mungkin. Komposisi video yang saya buat terdiri atas video materi pembelajaran bagi pelajar SD, SMP, dan SMA untuk materi pejalaran Matematika dan IPA, video tentang cara menulis dan mengarang bagi anak – anak, serta video cara membersihkan sampah dan kegiatan menanam pohon.

Setelah seluruh video telah dibuat, lalu saya rapikan seluruh file yang telah ada agar tersusun secara rapi dan terurut, khususnya untuk materi pembelajaran bagi pelajar.

Meng-upload seluruh video program e-Guru

Setelah seluruh video telah tersusun rapi, kemudian video – video tersebut saya upload melalui search engine berbasis video secara berkala. Penamaan file saya buat secara urut, misalkan dengan akhiran “episode 1” atau penomoran file upload.

Disinilah paket internet unlimited gratis tersebut dibutuhkan. Sebab, aktivitas upload juga memerlukan koneksi internet sekaligus kecepatannya, sehingga program e-Guru akan terbentuk dengan baik dan lancar. Kemudian, karena paketannya bersifat gratis, maka saya pun membagikannya secara gratis kepada siapa saja yang memerlukan.

Sharing melalui sosial media dan link yang telah dibangun

Setelah semua ter-upload, terakhir yang saya lakukan adalah membagikan (share) video – video yang telah ter-upload melalui sosial media serta kepada orang – orang penting dan berpengaruh yang telah saya bangun di awal. Aktivitas upload yang secara berkala tentunya akan menaikkan rating saya dan saya harapkan nantinya mampu mengajak para guru Indonesia, termasuk para pengajar sukarela untuk bergerak bersama memajukan pengajaran dan pendidikan nasional melalui search engine berbasis video secara gratis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun