Mohon tunggu...
Joko Suprianto
Joko Suprianto Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah menerbangkan impian dalam sebuah salinan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sesajen

8 Februari 2023   19:42 Diperbarui: 8 Februari 2023   19:47 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sesajen

Bila kau makan,habislah sudah apa yang kau lakukan.

Bila kau hilangkan, maka bersiaplah kau ditinggalkan.

Bila kau masuk, akan tercium bau busuk yang menelan sejuta kebaikan.

Bila kau lari, kau akan siap digonggong berjuta mata.

Bila kau ingatkan, kau harus siap kelaparan

Bila kau acuhkan, kau akan digrogoti sesajen yang disiapkan

Bila kau berdoa, kejernihan hati akan kau dapatkan

Bila kau bakar, akan ada asap yang membakar seisi ruangan

Bila kau berharap, impianmu akan hilang ditelan masa

Bila kau tatap, kau akan melihat tawanya yang menggoda

Bila kau usik, setiap geraknya akan mencekik

Bila kau tunduk, bagaikan dalang yang leluasa memainkan wayangnya.

Lalu aku harus apa.

Haruskan ku berikan, ku tingalkan dan ku lupakan

Ataukah aku berharap.

Dia akan pergi, membawa isi hati membawa kebaikan diri dan menjanjikan duniawi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun