Mohon tunggu...
John Tirayoh
John Tirayoh Mohon Tunggu... -

"Life was like a box of chocolates. You never know what you're gonna get." \r\n\r\n"God created Universe and the rest is all made in ChIna" :D

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Review Film "Rush"

22 Oktober 2013   04:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:12 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Rivalitas Melegenda di Ajang Formula 1

Rush karya sutradara Ron Howard, memberikan kisah mengenai persaingan di atas sirkuit antara dua pembalap hebat Niki Lauda dan James Hunt saat ajang Formula 1 tahun 1976. Persaingan memperebutkan gelar juara dunia tersebut begitu melegenda dalam sejarah balapan Formula 1. Menceritakan bagaimana dua pembalap yang berjiwa Ksatria harus mengeluarkan segala kemampuannya dalam mengarungi balapan di sirkuit meski nyawa menjadi taruhannya.

Ron Howard memang sebelumnya mumpuni dalam membuat film yang diangkat dari kisah nyata. Apollo 13, A Beautiful Mind, dan Cinderella Man adalah film-film berdasarkan kisah nyata besutan Ron Howard yang mendapat pujian dari penikmat dan pemerhati film. Ron Howard mampu mengimplementasikan kisah-kisah dramatis yang penuh haru dengan format yang mampu memberikan kepuasan kepada penonton pecinta film Hollywood.

Tahun 1976 menjadi tahun penting dalam sejarah pertarungan Ferarri dan McLaren. Kehormatan dua pabrikan besar itu ada di tangan pembalap Niki Lauda yang mewakili tim Ferarri dan James Hunt dibawah bendera McLaren. Keduanya menjadi kompetitor dengan keyakinan mampu merebut gelar juara dunia.

James Hunt merupakan tipe pembalap yang flamboyan. Pesta-Pora, urakan, gampang bergaul, dan tentunya playboy yang menjadi ciri khas dari James Hunt. Namun, dibalik itu Hunt adalah seorang pembalap yang serius saat mengendarai jet darat. Sementara Niki Lauda adalah sosok yang serius, penuh logika, serta kuat secara mental dalam kepribadiannya. James dan Niki menjadi sosok yang bertolak belakang apabila berada di luar lintasan sirkuit.

James Hunt yang flamboyan melihat bahwa hari ini adalam final dalam pertarungan hidupnya dalam menggapai mimpi. Esok adalah persoalan yang akan dihadapi esok hari. Sementara Niki Lauda selalu mempunyai rencana yang teliti dan penuh kecermatan untuk menggapai mimpi dalam hidupnya.

Namun dibalik persaingan dua konstruksi besar antara Ferarri dan McLaren, Niki dan James tetaplah saling menghormati satu dengan yang lainnya. Perang Ferarri dan McLaren tidak mempengaruhi James dan Niki dalam berkopetisi diatas mobil mereka masing-masing. Sportivitas mereka antara satu dan yang lainnya, menjadikan persaingan gelar juara formula 1 tahun 1976 antara James Hunt dan Niki Lauda begitu melegenda.

Ron Howard sebagai sutradara dan penulis skenario Peter Morgan begitu apik menampilkan setiap balapan menjadikan aksi yang menengangkan antara kedua pembalap tersebut. Aura persaingan sengit antara kedua pembalap digambarkan Ron Howard dengan cermat. Implementasi sebuah kisah nyata di setiap balapan tersaji menjadi tontonan yang menghibur dan membuat larut akan kehidupan dan persaingan antara James Hunt dan Niki Lauda.

Selipan kehidupan pribadi kedua pembalap juga menjadi bumbu yang menarik dan dramatis dalam setiap adegannya. Kehadiran wanita pendamping dalam hidup James Hunt dan Niki Lauda tergambar apik tanpa harus membuat kontroversi dari sebuah kisah nyata yang diangkat ke layar lebar.

Peran Chris Hemsworth sebagai James Hunt mampu membayar kepercayaan Ron Howard yang memilihnya. Hemsworth yang naik daun setelah beperan sebagai Thor, membuktikan kepada publik hollywood bahwa ini saatnya nominasi oscar disematkan kepadanya dalam memerankan James Hunt. Aktor Daniel Bruhl memberikan akting 110 persen atas penampilannya sebagai Niki Lauda. Perannya sebagai pembalap legendaris dalam sosok Niki Lauda tampil brilian. Daniel Bruhl begitu mempesona untuk bertransformasi dalam sosok Niki Lauda yang brilian namun juga bergaya ningrat dan jagoan sebagai pembalap.

Film yang berdurasi 123 menit ini juga menampilkan dialog-dialog yang membuat penonton begitu terkesima. Dialog antara Hunt dan Lauda tersaji begitu orisinil dalam setiap adegannya. Dialog perdebatan, saling ejek, serta saling menghormati antara James Hunt dan Niki Lauda begitu hidup dan jauh dari monoton. Sebagai penonton, kita bisa merasakan apa yang dirasakan James Hunt dan Niki Lauda saat rivalitas mereka terjadi.

Rivalitas mereka di ajang Formula 1 tahun 1976 antara si pria asal Inggris dan Austria tersebut ditentukan di seri terakhir Grand Prix Jepang. Hunt dan Lauda saling memberikan salam sebelum memacu mobil formula mereka masing-masing di lintasan. Kisah Rivalitas tersebut begitu dramatis dengan drama yang terjadi dalam setiap adegan dari awal hingga akhir film. Persaingan dan kehidupan mereka menjadi inspirasi dan pelajaran dalam kehidupan yang dijalani. “This is not only about race but also lesson of life for each other,”

Secara keseluruhan drama rivalitas antara James Hunt dan Niki Lauda tersaji begitu menghibur dan menyentuh dalam arahan sutradara Ron Howard. Setiap adegannya mampu memberikan kepuasan dalam menikmati sebuah film. Bukanlah hal mudah membuat film kisah sebenarnya dengan benang merah rivalitas antara Hunt dan Lauda. Namun Ron Howard mampu mewujudkannya dengan penulis skenario Peter Morgan .

Hemsworth dan Bruhl yang menjadi sosok sentral melengkapi dengan akting yang berkelas dan layak mengisi bangku Oscar untuk peran brilian mereka. Kehadiran Olivia Wilde dan Alexandra Maria-Lara membuat kisah ini menjadi lengkap. Sinematografi yang detil menjadi pendukung untuk menjadikan RUSH masuk dalam nominasi film terbaik Oscar berikutnya. Selamat menonton. (John Tirayoh)

Tulisan ini dimuat di Rubrik Sastra, Koran Harian Banten Raya, Edisi Sabtu 05 Oktober 2013.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun