Mohon tunggu...
Cuncunwijaya
Cuncunwijaya Mohon Tunggu... lainnya -

Cambridge A level

Selanjutnya

Tutup

Money

Ahok, for The God's Sake Please Spare Those PKLs

11 Juni 2014   00:09 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:20 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Dear my leader ahok, please have mercy on those people, small businesmen, PKL. Saya salah seorang pendukung jokowi-ahok yg mengusulkan deep tunnel di tulisan pakde kartono.
Verifikasi saya dengan pakde lar.
Hari ini saya baca ahok komplain soal denda tipiring sebesar 100 ribu yg menurut ahok terlalu murah.
Ahok, kamu ini marah sama preman tanah abang atau sama PKLnya?
Ahok, kamu sekarang seorang pemimpin.kamu perlu lebih bijak dan tidak semena- mena dgn rakyat kecil, banyak diantara mereka pilih kamu loh hok. Jikalau seorang pemimpin berkelakuan sama seperti preman/ koboi menurut istilahmu...maka kamu itu kaga ada bedanya dgn mereka hok. Rakyat perlu sentuhan kebijaksanaan walaupun terkadang mungkin mereka berperilaku kurang tanggung jawab dan nakal...
Ahok, kamu mungkin masih ingat sewaktu kecil kita semua nakal bukan main...masih ingat bagaimana cara para guru menghadapi kita?
Guru yg memukul kita, kita lawan dgn caci maki....guru yg lebih bijak akan memberikan konseling mencari titik masuk memperbaiki pikiran dan jiwa kita agar menjadi baik....
Saya rasa ada alasan pak jokowi ingin membuat polisi pamong praja kaga jahat dan seram....saya termasuk keluarga yg merasakan kekejaman polisi pamong praja selama 4 generasi.
Tidak ada yg berhasil mereka perbaiki dan menghasilkan kebencian 4 generasi.
Please reconsider hok, sebagai seorang sahabatmu, saya kuartir kamu itu menjadi seorang yg tdk memiliki compassion demi mencapai ketertiban dijakarta

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun