Mohon tunggu...
Handy Chandra van AB (JBM)
Handy Chandra van AB (JBM) Mohon Tunggu... Konsultan - Maritime || Marketing || Leadership

Badai ide dan opini personal.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Berbagi Buku, "Give Away"

6 Januari 2021   09:53 Diperbarui: 6 Januari 2021   10:45 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengawali tahun 2021, Penulis membuat program "give away", alias bagi-bagi rejeki. 

Bentuk dari rejeki itu bermacam-macam. Ada yang berupa duit, kesehatan, teman, koneksi, barang dan jasa. Karena kelebihan rejeki  berupa barang (buku), maka Penulis mau berbagi dari kelebihan ini.

Jika berminat dan mau mendapatkan buku ini, silakan beri nilai dan kasih komentar. Lalu, demi menjaga privasi dalam dunia Kompasiana, silakan berikan alamat pengiriman pos melalui panel "pesan langsung", alias "DM" (Direct Message), pada twitter penulis : @chandra_PLUTO

Lima (5) pemberi nilai dan komentar serta pengirim alamat pos, akan berhak memperoleh buku ini. Yang tidak dapat, harap ikhlas dan "legowo". 

Nanti, jikalau masih ada kelebihan stok, akan dikirimkan kepada semua yang memberi nilai dan komentar (jangan lupa DM alamatnya di twitter).

Kata petugas di kantor penerbitnya, sekitar pertengahan Januari 2021 sudah bisa selesai. Walaupun, sejak 22 Desember 2020 sudah tuntas semua materi dan disain kami kirimkan ke penerbit. Maklum, banyak orderan katanya.

Latar Belakang.

Kerja merupakan bagian dari ibadah. Totalitas hidup manusia adalah mensyukuri karunia dan berkat Tuhan YME. Mulai dari lahir sampai meninggal, mulai dari subuh hingga malam, dari titik perihelium (terdekat) menuju aphelium (terjauh, pada perputaran bumi terhadap matahari), dan siklus-siklus selanjutnya.

Sebagai ucapan syukur kerja tim kami di tahun 2020, maka tersusunlah buku ini, agar bisa menjadi berkah buat masyarakat dan bangsa Indonesia.

Isi buku ini merupakan kumpulan tulisan-tulisan dari beberapa institusi, personal dan kepakaran. Temanya adalah pengelolaan sampah di daerah kepulauan, dan berisi tulisan-tulisan tentang realita dan rekomendasi yang bisa mengatasi timbulan sampah.

Penulisnya ada yang dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu (DKI), Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jepara (Jateng), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (Surabaya), dan Universitas Janabadra (Jogjakarta).

Dari rekomendasi-rekomendasi yang dibeberkan, diharapkan ekonomi lokal dari kegiatan pariwisata bisa meningkat, kesehatan masyarakat kepulauan bisa terjaga, dan ekosistem perairan bisa tetap menyediakan protein dan makanan.

Teknologi kapal insinerator sampah (KIS), kapal pengumpul sampah (KPS), teknologi pirolisis sampah plastik, teknologi eco-brick, teknologi insinerator listrik, teknologi insinerator solar, teknologi kompos tanah dan kompos dalam drum, teknik budidaya maggot, dan operasionalisasi bank sampah merupakan alat-alat yang bisa dipergunakan untuk mengurangi dan meminimalisasi timbulan sampah di kepulauan.

Kebetulan pula, dua penulisnya adalah anggota Kompasiana. Kami ketemu juga secara kebetulan, dalam sebuah seminar daring. Terima kasih Kompasiana, sudah menjadi media pembelajaran dan mencari info penulis-penulis bagus buat kolaborasi.

Penutup.

"Knowledge is Power" adalah mantra abadi dari Bapak metode ilmiah, Sir Francis Bacon.

Mulanya penulis meremehkan soal persampahan ini. Tetapi setelah bergelut di lapangan selama 6 bulan, mantra tersebut memang jitu. Dari bisnis sampah, sebenarnya ada duit puluhan miliar per tahun yang bisa diperoleh dengan mudah. Jadi, silakan menikmati buku ini, siapa tahu, dapat ide bisnis miliaran rupiah dari urusan sampah.

Tanah Reklamasi Batavia, lantai 6.
HC van AB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun