Saat ini RANS menempati posisi ke-15 klasemen sementara per 11 September 2022 dengan raihan kalah 5 kali, seri 3 dan hanya sekali menang. Jumlah gol adalah memasukkan 13 gol, kemasukan 20 gol (minus 7).Â
Sekelas Gonzales yang dikenal sebagai pemain dengan disiplin tinggi, kondisi itu jelas merupakan beban. Pemain tentu butuh turun ke lapangan untuk membuktikan kapasitasnya, membuktikan ia masih punya taring tajam. Gonzales perlu kesempatan untuk menunjukkan ia masih ganas, seperti makna julukan El Loco.Â
Fisiknya tetap terjaga. Finishing-nya tak diragukan lagi, terbukti dengan 7 gol dan 4 assist saat membela RANS di Liga 2 2021.Â
Faktor usia, tentu jika berbicara angka tak akan bisa dicegah oleh siapapun. Namun setidaknya separuh main Gonzales tetap berbahaya. Dibutuhkan tak hanya satu pemain untuk menjaganya jika terjadi serangan di dekat area penalti.Â
Pelatih RANS, Rahmad Darmawan pada 10 September 2022, menyatakan dilepasnya El Loco bukan karena usianya. "Saya selalu tidak pernah menilai seorang pemain dari usia. Catat. Bahkan ketika saya masuk RANS Nusantara FC pertama kali, Gonzales menjadi andalan saya," ujarnya saat sesi jumpa pers usai laga kontra Persik Kediri, di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (10/9) malam WIB.Â
Coach RD, sapaat akrabnya, mengisyaratkan bahwa Gonzales kalah bersaing dengan penyerang lainnya di RANS. "Yang sebelumnya dia tidak pernah main, saya pasang dia reguler karena kebetulan waktu itu juga striker kita cedera." Ia menyebut soal pemain yang siap, yang dilihat di dalam latihan, yang dibuat suatu kompetisi antar pemain.Â
Skema
Apakah diartikan Gonzales kalah dalam persaingan saat latihan? Atau memang tidak masuk dalam skema permainan yang diinginkan coach RD?.Â
Memang soal pemilihan pemain yang diturunkan dalam suatu laga adalah kewenangan pelatih. Bicara soal skema, Gonzales sudah pasti mengalami berbagai skema permain dengan pengalamannya di beberapa klub dan pelatih yang berbeda-beda.Â
Hal itu perlu dijelaskan kepada supporter RANS, apakah sekaliber Gonzales yang dikenal dengan sikap profesionalitasnya tidak menunjukkan kelasnya dalam latihan?. Jika memang tidak masuk dalam skema pelatih, semestinya RANS mengambil sikap tegas dengan mencoret Namanya dan menawarkan ke klub lain dalam jendela transfer Liga 1.Â
Sikap itu pada satu sisi mengurangi beban finansial RANS sendiri untuk membayar gaji dan fasilitas yang didapat sang pemain. Pada sisi lain memberi peluang bagi pemain untuk tetap bermain karena itu memang tugasnya dan kepuasan bathin.Â