Mohon tunggu...
Kavya
Kavya Mohon Tunggu... Penulis - Menulis

Suka sepakbola, puisi dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Mempersiapkan Usaha di Tengah Ketidakpastian Berakhirnya Pandemi

8 Mei 2021   20:09 Diperbarui: 8 Mei 2021   20:12 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu pelatihan secara langsung di JIPA (foto : Ist)

3. Trampil bikin aneka bolu populer dan laris utk usaha rumahan

Pelaku UMKM adalah pejuang yang tangguh. (foto : Ist)
Pelaku UMKM adalah pejuang yang tangguh. (foto : Ist)
Peserta yang cukup membayar sekitar Rp 300.000 an per materi kursus selama 2 hingga 2,5 jam itu juga masih bisa melanjutkan pelatihannya di grup Whatsapp dalam kurun waktu 3 hari sejak pelatihan selesai. Disajikan juga video beserta resep-resepnya.

"Pelatihan ini terbilang murah, karena kami tak hanya melihat dari sisi bisnis saja, tapi juga kepedulian pada mereka yang ingin berusaha. Juga yang ingin memperdalam pengetahuannya di bidang kuliner, serta aspek bisnisnya,"ujar Ir.Petrus Gandamana MM yang akan memberikan materi pelatihan secara langsung.

Setelah itu, di bulan Juni Bareca Media juga akan memberikan pelatihan lain, meliputi aneka kreasi mie ayam pangsit, aneka siomay ikan dan nastar.

Menurut Ir.Petrus Gandamana, MM, tentu tak hanya itu saja materi yang akan diberikan oleh Bareca Media dalam pelatihan-pelatihan selanjutnya.

"Kami ingin berbagai pelatihan yang ada membuat calon-calon UMKM dan Prakerja memperoleh ketrampilan dan ide usaha yg mudah. Selain itu nilai investasinya tidak terlalu besar,"tegasnya.

Lelaki berkacama itu yakin akan kesungguhan para pengusaha dan calon pengusaha di bidang kuliner itu. Dari berbagai pengalamannya selama memberikan pelatihan, keseriusan peserta tampak jelas sekali. Mereka aktif bertanya, karena menyadari bahwa bekal yang mereka dapatkan sangat bermanfaat untuk memulai usaha atau meneruskan usahanya.

"Mereka pejuang yang tangguh, butuh motivasi untuk mengawali atau tetap bertahan," kata Petrus  yang acap diundang menjadi juri berbagai lomba kuliner di beberapa negara. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun