Di banyak tempat, saya sering menjumpai kebiasaan buruk guru yang lain, yaitu kemalasan membaca. Heran dan teramat mengherankan, seorang guru kok bisa malas membaca. Jelas ilmu pengetahuan itu berkembang pesat seiring dengan ketersediaan fasilitas internet. Seharusnya guru selalu meng-up date keilmuannya seraya gemar membaca: buku, media, dan internet. Jika gurunya gemar membaca, tentunya kegemaran itu akan diikuti oleh anak didiknya. Tanpa disuruh pun, anak didik itu akan mengikuti pendidikan melalui kebiasaan gurunya. Namun, jelas itu berbahaya jika anak didik justru meniru kebiasaan buruk sang oknum guru.
Tak henti-hentinya saya mengajak rekan-rekan guru untuk berubah menjadi lebih baik. Di banyak tempat, saya suka menunjukkan beberapa contoh nyata dari karyaku. Saya jelas bertujuan untuk memotivasi rekan-rekan guru. Namun, saya belum mendapatkan kabar gembira dari rekan-rekan guru. Entahlah, mereka memang tidak mau berubah atau malu bertanya untuk berubah. Jika oknum guru berperilaku begitu, saya tak yakin bahwa kualitas pendidikan bangsa kita akan meningkat. Mudah-mudahan dugaanku meleset.
Teriring salam,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H