Maka dari itu, gagasan catur demokrasi yang sederhana ini menjadi terobosan gerakan baru yang belum pernah ada di dunia ini, apakah kita suka dan berani melakukan perubahan dan aktivitas olah raga model baru ini hanya berlaku intern di Indonesia. Bagaimanapun alam demokrasi kita tidak lepas dari persoalan perpolitik dari para politikus negara ini. Berbicara politik maka kita sering dengar istilah "percaturan politik". Catur Demokrasi? Kenapa tidak? Salam Catur GENS UNA SUMUS.
Salam Damai. Salam Kompasiana.
Manado, 11 Juli 2015.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H