Setiap penulis akan mengalami situasi seperti ini. Buntu. Tidak tau apa yang mau di tulis. Topik apa yang lagi tren di medsos. Metaverse? BRIN? Rumah Layak? Semua sudah menulis dan membahas. K-Rewards? Apalagi soal ini, selama menulis belum pernah saya menerimanya.Â
Layar  laptop seakan menertawakanku. Sudah sekian jam berada dihadapannya namun layar tetap kosong melompong. Tak apa. Beginilah bila lagi buntu. Tak tau apa yang mau di tulis.
Walaupun keinginan untuk menulis dan berbagi itu begitu kuat dan menggebu-gebu namun seakan akan inspirasi itu mau lari daripikiran dan rasa ini. Semakin di kejar semakin menjauh. Akh...
Masih terbayang tulisan kompasianer Felix Tani tentang cicak yang ikut jalan jalan ke mal di kawasan Jakarta Utara. Mengingatkan saya tentang mahluk kecil yang lucu ini. Konon, ada bahayanya bila mimpi hewan berkaki empat ini orang akan ketimpa sial.Â
Beda dengan kisah cicak di daerah kami. Cicak ini masih dipercaya sekelompok orang sebagai hewan pemberi tanda tanda. Bila anda mau keluar dari rumah misalkan untuk ke tempat kerja dan mendengar suara cicak di depan maka anda harus waspada. Sebaiknya anda urungkan niat beberapa menit untuk jangan beranjak dari rumah. Kata orang orang tua (mereka yang masih percaya) itu tandanya anda di ingatkan jangan dulu keluar rumah karena akan terjadi sesuatu dalam perjalanan anda.
Bila bunyi suara cicak itu dari belakang anda itu tandanya anda harus bergegas keluar dari rumah. Percaya atau tidak itu tergantung masing masing kita. Menurut orang orang tua hal ini sudah disampaikan turun temurun sesuai pengalaman orang orang tua terdahulu.
Ya saya kira di setiap daerah ada pesan pesan orang tua yang disampaikan turun temurun. Termasuk soal bunyi suara cicak itu. Di era sekarang kadang soal tanda tanda ini mulai tidak di gubris orang karena perkembangan jaman. Orang yang masih percaya hal hal seperti ini dianggap kuno dan kolot dan tidak mengikuti perkembangan jaman.
Bagi saya pribadi masih tetap menyesuaikan situasi, dan karena pernah mengalami sendiri bagaimana bila memaksakan diri untuk tidak memperhatikan tanda tanda ini. Pernah ada tanda bunyi cicak di depan tapi saya paksakan keluar dan apa yang terjadi. Ya..kecelakaan di jalan. Pernah pula saya dengan anak keluar dari rumah mau ke kota, ketika mau keluar rumah terdengar suara cicak di depan. Saya bilang pada anak, tunggu sebentar. Sekitar lima belas menit kami keluar rumah dan ketika sampai di pertengahan jalan terjadi kemacetan. Pasalnya barusan terjadi kecelakaan tabrakan. Andaikan kami tidak memperhatikan tanda tanda cicak tadi maka kita akan mengalami nasib seperti mobil yang bertabrakan tadi.
Nah, inilah gegara tulisan om Felix Tani soal cicak hingga menginspirasi saya menuliskan tanda tanda suara cicak ini.
Salam Kompasiana.
JM-08012022.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H