Sejenak mari kita tinggalkan topik berat soal perpolitikan di negeri ini. Kita coba melihat sesuatu yang beda, yang ringan dan rileks. Setuju? Oke. Ini soal kuda.Â
Kuda adalah hewan berkaki empat yang sudah ada di dunia sejak berabad-abad lalu. Hewan ternak yang dimanfaatkan manusia sebagai alat transpor bahkan sering digunakan oleh para bangsawan sebaai penarik kereta raja dan permasyurinya.
Selain itu, kuda dijaman dulu di gunakan dalam perang. Barangkali itulah sebabnya hingga kuda menjadi salah satu buah penting dalam permainan catur. Hanya bedanya, kuda di papan catur berkaki satu,hehehe.
Kini, kuda dimanfaatkan manusia sebagai penarik bendi/dokar, kuda pacu dan pendukung olah raga berkuda.Artinya, kuda memiliki nilai ekonomis untuk diternakkan dan menjadi sumber penghasilan petani peternak di tanah air.
Salah satu ternak kuda di Indonesia adalah Kuda Sumbawa. Kuda ini dikembangkan di pulau Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kuda ini memiliki ciri-ciri: warna bulu tubuh dominan terang sampai gelap, bentuk tubuh relatif kecil dengan punggung rata sedangkan tipe pacu punggungnya agak cekung, hidung dan mulut agak reatif besar, ekor panjang dan berbulu panjang, tinggi sekitar 120 cm, panjang padan 120 cm dan punya daya adaptasi lingkungan yang tingi.
Keunikan atau keistimewaan kuda Sumbawa yaitu sebagai kuda pacu dan kuda betinanya menghasilkan susu yang bergizi tinggi dan dapat digunakan sebagai obat. Manfaat susu kuda ini digunakan untuk menyembuhkan penyakit bronchitis, paru=paru basah, tifus, menurunkan kolesterol, penyakit hipertensi. Susu kuda ini berkasiat menghambat pertumbuhanmycobacterium tubercolosis.
Mau tahu harga kuda Sumbawa di pasaran internasional (eksport)? Di bandrol Rp. 35 juta sampai Rp. 50 juta per ekor. Bila anda ingin memlihara kuda dan ingin membeli anak kuda, harganya Rp. 4 juta per ekor.
Selain itu, kuda Friesian memiliki perawakan tubuh yang mengesankan. Kuda yang nampak anggun dan gesit. Dikenal juga sebagai kuda yang populer, enrjik serta kuat namun dibalik semua itu kuda ini jinak serta lembut.
Andaikan kita mau iseng memilih diantara kedua jenis kuda tersebu, kuda manakah yang akan anda pilih?
Jwabannya ada pada anda!
Semoga bermanfaat.
Salam Kompasiana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H