Coba perhatikan kalimat di bawah ini:
Semoga arwah ibunda diterima di sisi Yang Mahakuasa.
Apakah sang ibunda memiliki lebih dari 1 roh?
Alumnus
Kita tidak membedakan jender untuk kata ini, tetapi dalam bahasa asalnya, Latin, alumnus (maskulin) atau alumna (feminin) bermakna siswa atau mahasiswa lulusan sekolah, kolese, universitas, atau institusi pembelajaran lainnya. Bentuk jamaknya lihat foto judul: alumnus atau alumna menjadi alumni, dan alumna menjadi alumnae.
Janggalkah kalimat di bawah ini?:
Beliau adalah alumni Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara pada 2010.
Bakteri
Untuk kata ini kita tidak membuat perbedaan antara yang tunggal (bakterium) dengan jamak (bakteria).
Analisis
Seingat saya, dulu sudah dilakukan pembakuan istilah Inggris berakhiran "is" (tunggal) dengan "es" (jamak), misalnya analysis dan analyses yang kita adaptasi menjadi analisis dan analisa, tetapi sekarang penggunaannya sehari-hari juga bercampuraduk.
Jika kaidah yang sama kita aplikasikan pada kata-kata lain, mestinya kita membedakan antara tesis dan tesa, analisis dengan analisa, sintesis dengan sintesa, hipotesis dengan hipotesa, dialisis dengan dialisa, sinopsis dengan sinopsa, dsb, bahkan basis (basis) dengan basa (base).
Memorandum
Selain bakterium dan bakteria di atas, ini contoh lain kata yang tunggalnya berakhiran "um" dan jamaknya "a" (memoranda). Demikian juga datum dengan data, gimnasium dengan gimnasia, stratum dengan strata, medium dengan media, dsb.
Automaton
Ini contoh kata yang tunggalnya berakhiran "on" dan jamaknya "a" (automata). Demikian pula fenomenon dengan fenomena, kriterion dengan kriteria.
Tunggal "us" jamak "i" Â
Selain kata alumnus di atas, ada juga kata fokus dengan foki, fungus dengan fungi, kaktus dengan kakti, nukleus dengan nuklei, radius dengan radii, silabus dengan silabi, dsb.
Artikel ini hanya bertujuan mempresentasikan bentuk tunggal dan jamak yang semestinya dari kata benda. Justru penggunaan yang saling campuraduk, atau yang satu menggantikan yang lain, yang memberikan variasi yang indah dalam penggunaan bahasa Indonesia, asal kita tidak mengatakan "beberapa orang-orang" yang jelas-jelas menunjukkan sebuah pengulangan atau penjamakan yang berlebihan.
Jonggol, 16 Agustus 2021