Pada saat itu satelit buatan terbesar di orbit, kemudian digantikan oleh Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) setelah orbit Mir meluruh. Stasiun ini berfungsi sebagai laboratorium penelitian mikrogravitasi kru melakukan eksperimen dalam biologi, biologi manusia, fisika, astronomi, meteorologi, dan sistem pesawat ruang angkasa dengan tujuan mengembangkan teknologi yang diperlukan untuk pendudukan ruang angkasa secara permanen.
Mir adalah stasiun penelitian jangka panjang pertama yang dihuni terus-menerus di orbit dan memegang rekor kehadiran manusia terus-menerus terlama di luar angkasa selama 3.644 hari, sampai dilampaui oleh ISS pada 23 Oktober 2010. Mir memegang rekor untuk penerbangan luar angkasa manusia tunggal terlama, dengan Valeri Polyakov menghabiskan 437 hari dan 18 jam di stasiun antara 1994 dan 1995. Mir ditempati selama total 12,5 dari 15 tahun, memiliki kapasitas untuk mendukung awak residen yang terdiri dari 3 orang, atau awak yang lebih banyak untuk kunjungan singkat.
Kepustakaan:
1. Perelman, Y., Physics for Entertainment, Book 2, Shkarovsky, A. (Transl.), Foreign Language Publishing House, Moscow, 1936.
2. Diary Johan Japardi.
3. Berbagai sumber daring.
Jonggol, 15 Agustus 2021
Johan Japardi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H