Dalam tabel periodik, terdapat 30 unsur yang menempati blok f, 2 ruang di bawah golongan 3. Kedua ruang ini dijabarkan ke bawah menjadi deret Lantanida pada periode 6 dengan nomor atom 57-71 dan deret Aktinida pada periode 7 dengan nomor atom 89-103, jadi masing-masing deret terdiri dari 15 unsur, lihat artikel saya:Â Lantanoid dan Aktinoid, Golongan 3, Periode 6 dan 7.
Catatan:
1. Unsur-unsur dengan nomor atom lebih besar dari 92 (jumlah atom Uranium) disebut unsur-unsur Transuranium.
Sampai 1930-an, sebelum unsur-unsur Transuranium ditemukan, para ilmuwan menduga bahwa Uranium adalah unsur terberat yang bisa ada. Tetapi kemajuan dalam pemahaman dan teknologi fisika nuklir telah menyebabkan penciptaan unsur buatan Transuranium di laboratorium, reaktor nuklir, ledakan nuklir dan akselerator partikel.
2. Unsur-unsur dengan nomor atom 104-112, yang merupakan bagian dari blok-d, tidak ada secara alami.
Sekarang kita tinjau dulu tentang deret Lantanida, yang terdiri dari Lantanum (La), Serium (Ce), Praseodimium (Pr), Neodimium (Nd), Prometium (Pm), Samarium (Sm), Europium (Eu), Gadolinium (Gd), Terbium (Tb), Disprosium (Dy), Holmium (Ho), Erbium (Er), Tulium (Tm), Iterbium (Yb), dan Lutetium (Lu).
Lantanida dinamakan berdasarkan Lantanum, unsur pertamanya. Lantanida juga disebut Logam Tanah Langka (Rare Earth Metals) karena ditemukan bercampur bersama dalam mineral kompleks kerak bumi dan dianggap tidak biasa, namun Lantanida sebenarnya tidak langka melainkan berlimpah. Logam-logam ini berada di antara Logam Alkali Barium (Ba) dan Logam Transisi Hafnium (Hf).
Catatan:
Kata "tanah" mengacu pada oksida logam, dan kata ini digunakan ketika keberadaan logam yang sebelumnya tidak diketahui bisa disimpulkan dengan mengidentifikasi  "tanah" asing dalam mineral.
Dalam bentuk logamnya, Lantanida merupakan logam yang bereaksi relatif hebat dengan Oksigen jika dibiarkan di udara terbuka.
Tidak ada Lantanida yang diketahui memiliki peranan biologis.
Lantanida digunakan sebagai katalis dan juga dalam pembuatan kaca, laser, magnet dan berbagai paduan yang berguna.
Lantanida diekstraksi dari sejumlah bijih yang berbeda, di mana sebagian besar ada sebagai unsur runut. Bijih yang paling signifikan adalah Bastnasite dan Xenotime.