Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Johan Japardi Berbagi Penemuan Hasil Penelitian 1: Proyektor Mikroskop

7 Mei 2021   10:46 Diperbarui: 7 Mei 2021   13:18 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diadaptasi dari: https://en.wikipedia.org/wiki/Brownian_motion#/media/File:PerrinPlot2.svg

Semua "barang" yang saya ceritakan di atas sudah tidak berada di tangan saya, sehingga saya hanya bisa bercerita dengan terlebih dulu membuka file skripsi saya, yang dulu saya ketik dengan perangkat lunak WordStar yang sekarang sudah punah, dan saya buka dengan menggunakan Corel WordPerfect 2020.

Ini gambar sistem proyeksi mikroskop saya:

dokpri
dokpri
Skema sistem proyeksi sederhana untuk mikroskop okuler tegak (ada bagian dari proyektor yang tak digambarkan).

Catatan:
Gagasan untuk membuat proyektor ini saya ambil dari majalah Popular Mechanics terbitan lama, warisan almarhum kakek saya.

Beberapa tahun terakhir ini saya memiliki sebuah mikroskop digital yang dilengkapi dengan monitor dan kamera gambar dan video, dan hasil pemotretan/perekamannya bisa dipindahkan ke hard disk komputer, yang rencananya akan saya gunakan untuk beberapa penelitian kecil di rumah, misalnya sel-sel rempah-rempah masakan, berbagai amilum, dll.

Jonggol, 7 Mei 2021

Johan Japardi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun