4. Minta murid segera mempresentasikan hasilnya, berikan catatan misal yang lebih dulu mengklaim satu identitas pahlawan super maka dialah yang asli
Nah, perlu sahabat guru ingat bahwa fokus kita bukan menilai performa atau konten yang dihasilkan murid, walaupun hal itu juga bisa diupayakan khususnya untuk guru bahasa. Fokus kita adalah mengamati kemunculan fenomena-fenomena unik di lapangan eh di kelas, di antaranya:
a. Mencatat waktu murid-murid yang merespon atau menyajikan hasil pengerjaan paling cepat. Kecepatan pemrosesan informasi dan pengambilan keputusan merupakan indikasi murid bergaya belajar impulsif
b. Menandai murid-murid yang butuh waktu lebih lama untuk merespon atau menyajikan hasil pengerjaan. Pertimbangan yang matang merupakan indikasi murid bergaya belajar reflektif
c. Mencatat atau menandai murid-murid yang bertanya. Mungkin ada yang bertanya contoh atau cara mengerjakan, bertanya untuk memastikan cara pengerjaan mereka sudah benar, dan lain sebagainya. Kebutuhan akan panduan, prosedur, tata cara, contoh merupakan indikasi murid bergaya belajar field dependent
d. Mencatat murid-murid yang berkreasi bebas atau bahkan di luar ekspektasi. Murid yang berkreasi bebas merupakan indikasi murid bergaya belajar  field independent Â
e. Mencatat murid yang lebih memilih anjuran orang lain daripada pilihan pribadinya. Murid yang lebih condong untuk menerima informasi dari pihak ketiga, dalam hal ini hasil tes kepribadian, merupakan indikasi murid bergaya belajar reflektif
f. Mencatat murid yang lebih condong kepada pilihan pribadinya daripada mengikuti anjuran orang lain. Murid yang lebih condong untuk mengabaikan informasi dari pihak ketiga, dalam hal ini hasil tes kepribadian, merupakan indikasi murid bergaya belajar impulsif Â
Ok, wrapped up! Pertemuan pertama masuk kelas bisa menjadi sangat mengesankan di mata murid, kita tidak berbangga dengan hal itu, bagi kita para guru, setiap pertemuan dengan murid, termasuk pertemuan pertama, baik itu di kelas ataupun di luar kelas, adalah ajang untuk semakin mengenal karakteristik mereka.
Sahabat guru, mari kita mulai merencanakan strategi untuk mengenal peserta didiknya masing-masing. Banyak cara yang bisa dilakukan, beberapa saran di antaranya:
Untuk mengenal karakteristik perkembangan, dan karakteristik tingkatan umur kita bisa membaca referensi terkait