Mohon tunggu...
Jn. Aether
Jn. Aether Mohon Tunggu... Penulis - Freelance Writer

Hi, I’m Aether, a single-mother, storyteller, poet, and content writer, who likes to share my ideas over a cup of coffee and tea 🍃☕️. Sometimes, the quietest people have a thousand brilliant ideas in their minds.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Flu Singapura Ancam Mudik Lebaran? Jangan Panik, Ikuti 7 Tips ini!

6 April 2024   19:43 Diperbarui: 6 April 2024   23:09 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Penyebaran Virus Flu Singapura (Andrea Piacquadio/Pexels)

Mudik Lebaran tahun 2024 merupakan momen yang sangat dinanti-nantikan oleh banyak orang untuk berkumpul bersama keluarga dan sanak saudara. Namun, kebahagiaan mudik kali ini diiringi dengan potensi penularan Flu Singapura yang perlu diwaspadai. Penyakit ini dapat menginfeksi siapa saja, terutama pada anak-anak. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan kewaspadaan dan menerapkan protokol kesehatan agar mudik Lebaran kali ini tetap aman dan nyaman.

Apa itu Flu Singapura?

Flu Singapura, dikenal juga sebagai Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD), adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus enterovirus. Gejalanya meliputi demam, ruam bintik merah di tangan, kaki, dan mulut, serta sariawan di mulut. Penyakit ini umumnya menyerang anak-anak di bawah usia 10 tahun, namun dapat juga terjadi pada orang dewasa.

Bagaimana Flu Singapura Menular?

Penularan Flu Singapura dapat terjadi melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi, seperti:

  • Sentuhan tangan atau kaki yang terkontaminasi virus
  • Kontak dengan air liur atau lendir hidung dari orang yang terinfeksi
  • Menyentuh benda yang terkontaminasi virus, seperti mainan atau peralatan makan

Bagaimana Cara Mencegah Flu Singapura Saat Mudik Lebaran?

Untuk mencegah penyebaran Flu Singapura, terutama saat mudik Lebaran nanti, diperlukan penerapan serangkaian langkah-langkah pencegahan yang tepat. Berikut beberapa tips yang dapat membantu mengurangi risiko penularan:

1.  Menjaga Kebersihan Tangan

  • Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesering mungkin, terutama setelah batuk atau bersin, setelah ke toilet, dan sebelum makan.
  • Gunakan hand sanitizer jika tidak ada sabun dan air.
  • Hindari menyentuh wajah dengan tangan yang belum dicuci.

2.  Hindari Kontak Langsung dengan Orang yang Terinfeksi

  • Hindari kontak langsung dengan anak-anak yang menunjukkan gejala Flu Singapura.
  • Jika terpaksa kontak, cuci tangan dengan sabun dan air setelahnya.

3.  Gunakan Masker

  • Gunakan masker saat berada di tempat ramai atau saat bepergian dengan transportasi umum.
  • Ajarkan anak-anak untuk menggunakan masker dengan benar.

4.  Jaga Kebersihan Peralatan Makan dan Minum

  • Gunakan peralatan makan dan minum sendiri.
  • Cuci peralatan makan dan minum dengan sabun dan air panas setelah digunakan.

5.  Bersihkan dan Desinfeksi Benda yang Sering Disentuh

  • Bersihkan dan desinfeksi benda yang sering disentuh, seperti mainan, gagang pintu, dan remote TV.
  • Gunakan larutan desinfektan yang sesuai dengan petunjuk penggunaan.

6.  Pastikan Imunitas Anak Terjaga

  • Berikan anak makanan bergizi seimbang dan cukup vitamin.
  • Pastikan anak mendapatkan vaksinasi lengkap sesuai jadwal.

7.  Segera Berobat ke Dokter

  • Jika anak menunjukkan gejala Flu Singapura, segera bawa ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat membantu mencegah penyebaran Flu Singapura dan menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga.

Ingat! Pencegahan adalah kunci utama untuk terhindar dari Flu Singapura. Mari kita bersama-sama menjaga kesehatan dan kebersihan diri untuk mudik Lebaran yang aman dan nyaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun