Mohon tunggu...
Joko Martono
Joko Martono Mohon Tunggu... Penulis - penulis lepas

belajar memahami hidup dan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar Pilihan

Update Covid-19 DIY: PTM Terbatas Dimulai, Sebagian Lokasi Wisata Dibuka, Uji Coba Kendaraan Ganjil-Genap

21 September 2021   09:25 Diperbarui: 21 September 2021   18:06 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi dari tribunjogja.com

Situasi pandemi Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selama sepekan terakhir (14 s/d 20 September 2021) menunjukkan tren penularan virus penyebab Covid-19 terus berkurang.

Walaupun penambahan kasus harian pasien positif belum stabil atau jumlahnya fluktuatif namun tidak melebihi 174 orang dalam setiap harinya.

Tertinggi angka pasien positif Covid-19 yaitu pada tanggal 15 September 2021 berjumlah 174 orang dan terendah tanggal 20 September 2021 tercatat 83 orang/pasien dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona.

Pasien sembuh setiap harinya cenderung meningkat, sedangkan tingkat kematian masih ditemui dalam jumlah yang relatif lebih sedikit dibanding pekan sebelumnya.

Selengkapnya mengenai perkembangan data dinamis sebaran Covid-19 dari Dinas Kesehatan DIY, per- 14 s/d 20 September 2021, dapat diketahui sebagai berikut:

14/9/2021: Positif 153.275 (+144), Sembuh 143.288 (+441), Meninggal 5.084 (+11)

15/9/2021: Positif 153.449 (+174), Sembuh 143.766 (+484), Meninggal 5.099 (+15)

16/9/2021: Positif 153.560 (+111), Sembuh 144.377 (+611), Meninggal 5.108 (+9)

17/9/2021: Positif 153.691 (+131), Sembuh 144.821 (+444), Meninggal 5.114 (+6)

18/9/2021: Positif 153.825 (+134), Sembuh 145.231 (+410), Meninggal 5.121 (+7)

19/9/2021: Positif 153.931 (+106), Sembuh 145.562 (+331), Meninggal 5.130 (+9)

20/9/2021: Positif 154.014 (+83), Sembuh 145.922 (+360), Meninggal 5.139 (+9)

Sementara itu sepekan lalu tercatat kasus positif aktif atau pasien yang masih dirawat di seluruh DIY jumlahnya terus menurun. Kasus positif aktif per tanggal 14/9/2021 berjumlah 4.909 pasien atau 3,20 persen, selanjutnya per 20/9/2021 berjumlah 2.953 pasien atau 1,92 persen.

Sedangkan mengenai Bed Occupancy Rate (BOR) atau ketersediaan bed di rumah sakit rujukan se DIY, untuk pasien kritikal tersedia sebanyak 248 bed dan untuk pasien non-kritikal tersedia sebanyak 1.614 bed- telah terpakai atau digunakan rerata selama sepekan terakhir selalu berada di bawah angka 30 persen.

Berdasarkan sejumlah parameter di atas, pemerintah pusat melalui Menko Perekonomian dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, Senin (20/9/2021) secara resmi mengumumkan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih tetap diberlakukan PPKM Level 3, terhitung mulai 21 September hingga 4 Oktober 2021.

PTM dimulai, sebagian lokasi wisata dibuka, uji coba kendaraan ganjil-genap

Berdasarkan catatan peristiwa selama PPKM Level 3 di DIY sepekan lalu ditandai dengan adanya perkembangan yang cukup melegakan.

Beberapa sekolah sudah memulai pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas, tentu disertai syarat memenuhi protokol kesehatan pandemi Covid-19 dan ketentuan yang telah digariskan pemerintah daerah, termasuk durasi pembelajaran, jumlah peserta didik dalam setiap kelas, izin orang tua/wali murid, dan yang terkait lainnya.

Demikian halnya terjadi beberapa pelonggaran terhadap sejumlah lokasi wisata yang sudah mulai dibuka seperti: Gembira Loka Zoo (Kota Yogyakarta), Tebing Breksi (Sleman), dan Hutan Pinus Mangunan (Bantul).

Ketiga lokasi tersebut dinyatakan sudah mendapatkan sertifikasi Cleanliness, Health, Safety dan Environment (CHSE) dan telah mendapatkan persetujuan pemerintah pusat (Kemenpar) untuk layak dikunjungi.

Perlu pula ditambahkan bahwa bagi setiap pengunjung di objek-objek wisata tersebut diwajibkan memenuhi persyaratan kesehatan yang berlaku seperti PeduliLindungi dan Visiting Jogja.

Kedua aplikasi ini disyaratkan untuk memastikan bahwa setiap pengunjung wisata benar-benar dalam kondisi sehat. Sedangkan Visiting Jogja, diperlukan untuk kepentingan internal yaitu mengukur jumlah pengunjung dengan batasan 25 persen sesuai kebijakan pemerintah.

Sementara dalam uji coba di beberapa lokasi wisata, akan segera diberlakukan kebijakan setiap akhir pekan (Sabtu-Minggu) di antaranya berupa penerapan pengguna kendaraan (termasuk roda dua/roda empat) berplat nomor ganjil-genap sesuai ketentuan tanggal kunjungan.

Kebijakan tersebut dimaksudkan untuk mengendalikan mobilitas warga dan para wisatawan seiring mulai dibukanya kembali sejumlah destinasi wisata di DIY selama PPKM Level 3.

Nah, barang siapa yang hendak berkunjung atau berwisata ke DIY, pastinya bisa memahami sekaligus menyesuaikan dengan kebijakan yang berlaku selama ini.

JM (20-9-2021).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun