Mohon tunggu...
Joko Martono
Joko Martono Mohon Tunggu... Penulis - penulis lepas

belajar memahami hidup dan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tebar Benih Ikan dalam Prosesi Pernikahan di Sedayu, Bantul

19 November 2019   20:15 Diperbarui: 19 November 2019   20:17 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Informasi pencegah kerusakan alam sekitar (dokpri)

Dengan perkataan lain, tradisi atau budaya "tebar benih ikan" dalam setiap prosesi pernikahan merupakan suatu kebutuhan kolektif warga terutama sebagai upaya untuk memecahkan masalah yang ada di lingkungan sekitar tanpa meninggalkan kearifannya.

Kalaupun dalam perkembangan dari waktu ke waktu nantinya prosesi ini mengalami variasi seni dan budaya yang dikemas oleh para pelaku, pendukung atau warga setempat, seperti ritual "merti kali" dilengkapi ubo rampe dan sesaji yang setiap tahun dilakukan di wilayah ini maka selayaknya tetap menjadikan sebuah keragaman pengetahuan dalam khasanah kehidupan manusia.

Mengenali bagaimana dan mengapa tradisi tersebut berlangsung sekaligus memahami manfaat ataupun kegunaannya serta menempatkan pada proporsinya sebagai kekhasan yang dimiliki suatu daerah -- selanjutnya akan memperkaya pengetahuan kita.

Btw, kita perlu cerdas dalam memilah-milah, jangan sampai tradisi atau budaya yang sesungguhnya arif, penuh dengan nilai-nilai lokal ini  dikacaukan bahkan dikonfrontasikan dengan nilai-nilai keagamaan tertentu yang cenderung intoleransi sehingga seringkali mengundang tindakan anarkis yang sangat menyedihkan.

(JM, 19-11-2019).   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun