Mohon tunggu...
Supriyanti
Supriyanti Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Lulusan S1 Matematika (Murni). Suka puisi. Penyuka tetumbuhan dan pengagum bunga. Senang ngobrol dengan Liz

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kipas Angin Hello Kitty

14 Februari 2023   13:10 Diperbarui: 14 Februari 2023   13:14 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Cinta (Pixabay.com/Jill Welington)

ehm, kunyalakan kipas angin

hellokitty pink---tenang iblis

tak akan mendiami selain

aku mengambil benangsari

menjadikan bunga-bunga yatim---kuusir-usir 

hal-hal yang menjadikan ingin

tambah berhalaman-halaman

untuk berlama-lama mengecupi bibirmu.

nugget di kotak bekalmu

tidaklah digoreng setengah matang

serupa telur mata sapi

di wajan dapurku yang digilir

anak kosan pejuang uang memanjang

melebihi dimensi kasur

yang makin lama kian tidak empuk,

jangan biarkan nasimu menganggur 

hanya karena mendengarkanku

menuliskan puisi dari hati yang butuh

pekerjaan kasih sayang dan mencumbu!

tenang, sayang, kubeli tujuh puluh ribu

dua hari pun sudah sampai

meski mulanya tiga hari diestimasi,

bakal optimal fungsinya

untuk mendepak perasaan cinta

yang kasihannya dilarang teman-teman.

Ngaliyan, 14 Februari 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun