terus ke kamu, meliputimu.
rindu buru-buru mendekapku, kasih,
sebelum aku dikoyak sepi
oleh candu senyummu
yang terus kunanti.
dibisikkannya padaku, "hapuslah aku
jika tisu-tisu sudah lupa alergi dinginmu.
lepaslah aku jika Tuhanmu jauh
seperti hantu-hantu di kepala
si penakut. empaskan aku jika
rahim ibumu telah surut dari batinmu."
kasih, rinduku sudah kugenggam.
ia tak akan bersemayam di badan
setan jahanam.
Semarang, 03 Agustus 2022
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!