Seperti yang pernah di sampaikan oleh Ir Soekarno pada pidato di Hari Pahlawan 10 November 1961 “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.”
sejak kemerdekaan 17 Agustus 1945, merupakan pencapaian terbesar dalam sejarah Indonesia. Karena keanekaragaman etnis, budaya, agama, bahasa, dan kepentingan politik yang beragam di Indonesia, proses integrasi ini menjadi sulit dan tak mudah. Namun, kita harus menyadari bahwa Pahlawan kita telah melakukan banyak hal untuk memperoleh integrasi. Rakyat Indonesia bersatu untuk memperjuangkan kemerdekaan karena nasionalisme mereka yang kuat. Oleh karena itu kita harus memahami konsep dari integrasi menurut para ahli.
Soedjati Djiwandono integrasi social adalah sebuah cara untuk menjaga kelestarian kesatuan nasional yang dalam arti luas dapat didamaikan dengan menentukan Nasib sendiri.
Sunyoto Usman, menurutnya integrasi nasional adalah proses individu atau kelompok saling menjaga damaian untuk menciptakan kedekatan hubungan antar kelompok
Soerjono Soekanto mengatakan bahwa integrasi adalah salah satu bentuk dari proses social yang di lakukan oleh berbagai pihak dalam upaya menghindari permasalahan dalam kehidupan bermasyarakat. Permasalahannya biasa terjadi karena adanya kekerasan, konflik sosial, dan ancaman dari pihak lain.
Integrasi adalah suatu konsep dimana menjelaskan bahwa integrasi adalah proses menghubungkan atau penyesuaian diri bisa dua atau lebih komponen menjadi satu kesatuan yang bisa berupa social, politik, ekonomi, ataupun budaya. Untuk mengerti konsep integrasi, kita harus tau hakikat integrasi. Hakikat integrasi adalah memahami bahwa pencapaian tujuan Bersama adalah prioritas utama negara, penyesuaian dan harmonisasi menjadi penghapus hambatan dalam berkerjasama dan meningkatkan efisiensi, dengan menggabungkan system yang berbeda dan ini merupakan proses yang berkelanjutan.
Kesatuan nasional sudahlah menjadi prioritas utama negara sejak awal kemerdekaan, namun menggapainya adalah yang tidak mudah. Mulai dari permasalahan yang pernah di hadapi negara kita dalam mencapai kesatuan hingga ke masalah serius Gerakan separatis. Gerakan separatis ini adalah Upaya pemberontakan yang menjadi ancaman serius bagi kesatuan negara kita.
Salah satu Gerakan pemberontakan yang pernah terjadi di Indonesia dan memberikan dampak yang besar bahkan menyebar hingga keberbagai daerah adalah Pemberontakan Darul Islam / Tentara Islam Indonesia (DI/TII), adalah pemberontakan di bidang politik yang pernah terjadi di tahun 1948 hingga 1962 dengan tujuan untuk mendirikan Negara Islam Indonesia. Maksud dari pemberontakan ini adalah adalah untuk mengganggu kedaulatan NKRI karena ketidakpuasannya atas persetujuan Renville dengan Belanda yang membuat Indonesia tidak bisa Merdeka secara penuh. Lalu Gerakan ini mulai menyebar hingga daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, Aceh, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan. Hal ini menunjukan bahwa bangsa Indonesia masih belum mencapai integrasi sempurna dalam beberapa decade terakhir.
Dari Gerakan separatis di atas yang telah kita ketahui kita harus menyadari bahwa kita sebagai satu kesatuan negara Indonesia baik dari Masyarakat pelajar ataupun pemerintah dapat berupaya untuk mewujudkan integrasi sehingga dapat meminimalisir kemungkinan hal hal tersebut dapat terulang Kembali:
- Peran Masyarakat disini adalah untuk berpasitipasi dalam mendukung kegiatan ataupun program yang berhubungan dengan integrasi, seperti acara kebudayaan ataupun bisa berupa pertukaran budaya seperti pentas seni. Menumbuhkan semangat gotong royong antar Masyarakat sehingga dapat menciptakan hubungan baik antar Masyarakat. Selain itu Masyarakat juga harus memiliki kesadaran akan betapa pentingnya integrasi bagi negara kita untuk mewujudkan kedamaian.
- Peran pelajar bisa berupa pertukaran pelajar untuk memahami budaya dan perbedaan yang ada. para pelajar juga bisa medorong rasa toleransi dengan mempromosikan nilai nilai persaudaraan meskipun memiliki latar belakang yang berbeda. Meningkatkan rasa nasionalisme dan kecintaan akan tanah air, menganggap baha rasa toleransi adalah hal terpenting dan merupakan kewajiban di lingkungan manapun.
- Peran pemerintah bisa membuat program yang mendukung dan mendorong integrasi seperti program pertukaran budaya ataupun program program lainnya. Pemerintah juga dapat memberikan dukungan secara ekonomi untuk mendukung programnya. Selain itu pemerintah juga harus melakukan Pembangunan secara adil dan tidak hanya melakukan pembangunan hanya di daerah tertentu saja agar tidak menimbulkan rasa cemburu sosial antar daerah yang dapat menyebabkan kecemburuan yang dapat menyebabkan perpecahan seperti kasus sebelum sebelumnya yang pernah negara kita hadapi.
Pada akhirnya, pemberontakan DI/TII berhasil ditumpas oleh pemerintah Indonesia, tetapi pemberontakan ini meninggalkan bekas dalam sejarah Indonesia. bangsa Indonesia berhasil bertahan dan membuktikan bahwa Indonesia masih menjadi negara yang berdaulat tetapi Indonesia juga tetap harus waspada akan ancaman ancaman yang mungkin akan terjadi kedepannya, sehingga bangsa Indonesia dapat lebih siap menghadapi ancaman yang ada dan dapat mengatasi berbagai permasalahan yang mengancam persatuan dan kesatuan negara kita.
Sumber:
Sabira, A.I.(2023). iNews.id
https://www.inews.id/news/nasional/integrasi-nasional-pengertian-hakikat-faktor-dan-contohnya
Sendari, A.A. (2021). Liputan6.com
Verianty, W.A. (2023). Liputan6.com
https://www.liputan6.com/hot/read/5311749/apa-itu-integrasi-ini-pengertian-jenis-dan-contohnya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
