Mohon tunggu...
Jimmy S Harianto
Jimmy S Harianto Mohon Tunggu... Jurnalis - Mantan Redaktur Olahraga dan Desk Internasional Kompas

Redaktur Olahraga (1987-1993), Wakil Redaktur Opini dan Surat Pembaca (1993-1995), Redaktur Desk Hukum (1995-1996), Redaktur Desk Features dan Advertorial (1996-1998), Redaktur Desk Internasional (2000-2003), Wakil Redaktur Kompas Minggu (2003-2008), Redaktur Desk Internasional (2008-2012)

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ake dan Gakpo tentu Berusaha Matikan Saka

10 Juli 2024   17:49 Diperbarui: 10 Juli 2024   18:12 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Striker haus gol Liverpool yang bermain di tim Belanda, Cody Gakpo (25) diperkirakan menjadi pendobrak di pertahanan Inggris di semifinal Euro 2024 Kamis dinihari ini. (Foto: Getty Images)

Pers Inggris lebih memperhitungkan bagaimana cara Belanda menjinakkan Bukayo Saka pemain Inggris paling berbahaya di semifinal Kamis (11.07.2024) dinihari pukul 02.00 WIB ini. Dan bukan bagaimana seandainya "tandem" maut Belanda selama di Euro 2024 Jerman, Ake dan Gakpo merajalela.

Wartawan sepak bola Inggris di Timnas mereka, Joe Terry mengatakan, gelandang penyerang Bukayo Saka (22) pemain Arsenal ini adalah aset yang paling berbahaya dari tim Inggris di Euro 2024 kali ini. Keberhasilan Belanda menaklukkan Inggris tergantung dari seberapa berhasil pasukan asuhan Ronald Koeman itu mampu membelenggu Saka...

Tetapi wartawan Belanda, Derek Brookman mengatakan pemain yang langsung menghadapi pemain sayap Inggris yang kecepatan permainannya sulit dibaca ini, adalah Nathan Ake. Keduanya sudah sering berkonfrontasi sebelumnya saat bermain Arsenal vs Manchester City. Sementara pelatih tim Oranye Ronald Koeman, diperkirakan tidak akan memisahkan duet, tandem di sayap Nathan Ake/Cody Gakpo yang dilukiskan "telah menjadi fitur pertandingan milik Belanda di Euro Jerman kali ini".

Dan pelatih Oranye, Ronald Koeman sepertinya tak akan memisahkan duet maut Belanda ini menghadapi Inggris di semifinal Dortmund, untuk merebut satu tempat final di Berlin hari Minggu depan. Pilihan lain untuk "membelenggu Saka" adalah Micky van der Veen dari Tottenham Hotspurs, dia juga mengenal permainan Saka di Liga Premier Inggris. Van der Veen sudah membuktikan kecepatan permainannya, terutama di babak kedua melawan Turki di perempat final, setelah masuknya pemain gaek Wout Weghorst (31) yang rupanya justru bisa meningkatkan meningkatkan permainan Belanda dan bahkan mampu mengungguli permainan cepat Turki sehingga lolos ke semifinal.

Yang pasti untuk kedua kalinya dalam lima tahun, kedua tim kelas berat Eropa ini bertemu di semifinal, dengan Belanda menang 3-1 setelah perpanjangan waktu dalam pertandingan Nations League pada tahun 2019. Maka, pertarungan semifinal Euro 2024 di Dortmund kali ini akan menjadi pertandingan yang sengit.


Ketika menundukkan tim yang bermain keren, Turki di perempat final, Belanda nyaris frustrasi. Belanda akhirnya menang 2-1 dengan gol penentu Gakpo. Turki main menyerang, tak kenal lelah, dengan ball possession yang prima. Babak pertama, terlihat sekali Belanda frustrasi tak mampu menembus pertahanan Turki dan kerepotan menghadapi serangan mereka. Sampai kemudian, setelah babak kedua Ronald Koeman memasukkan Wout Weghorst barulah Belanda bermain lebih langsung. Tidak kutak-katik seperti umumnya gaya permainan Belanda masa kini.

Di enambelas besar sebelumnya, Denzel Dumfries muncul dari sisi bek sayap, memberi assist dan pencetak gol, adalah tipikal pemain sayap Belanda. Bentuk Oranye dalam kemenangan Belanda atas Rumania menjadi terbuka. Steven Bergwijn, yang biasa ditempatkan di sayap kanan oleh Ronald Koeman, sering merapat ke dalam, dan membuka jalan bagi Dumfries di sayap untuk melakukan manuver ke gawang. Dan itu dilakukan beberapa kali.

Maka di semifinal kali ini, tanpa pemain berkaki kiri (kekuatan tendangannya tendangan kiri) di sisi ini Inggris bisa kewalahan. Bisa terhambat menyerang Belanda. Namun pertahanan Kieran Trippier sudah dinilai solid.  Dan nanti dinihari ketahanan mereka akan diuji pula oleh Dumfries.

Kemungkinan susunan pemain:

Belanda: Verbruggen, Dumfries, De Vrij, Van Dijk, Ake, Schouten, Simons, Reijnders, Malen, Depay, Gakpo.

Inggris: Pickford, Walker, Stones, Gehi, Saka, Mainco, Nasi, Shaw, Bellingham, Foden, Kane. *

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun