Selebihnya An Se-young boleh dikata selalu juara di turnamen yang diterjuninya sepanjang tahun 2023 di India Open, Indonesia Masters, lalu berturut-turut tanpa kalah di All England Open, Thailand Open, Singapore Open, Korea Open, Japan Open, China Open, lalu Asian Games Hangzhou...
Perlu Cermati Yamaguchi
Bagi pemain andalan Indonesia, Jorji (Gregoria Mariska Tunjung), "pengapesan" An Se-young ini perlu dia pelajari. Terutama pada pertandingan-pertandingan An Se-young lawan Akane Yamaguchi.
Meski postur Yamaguchi tidak ideal, kalah jangkauan dengan An Se-young, tetapi Yamaguchi tak mudah dimatikan. Selain tubuhnya lentur, menjangkau dengan lincah setiap pukulan An Se-young, juga permainan netting Yamaguchi sungguh mematikan. Smes silang pun tajam.
Dan yang penting, Yamaguchi nyaris tak bikin kesalahan sendiri (unforced error), atau sedikit sekali bikin salah. Justru Jorji, yang tahun 2023 ini digagalkan juara di final Australia Open 2023 oleh An Se-young, banyak melakukan kesalahan sendiri. Kalau tidak terlalu panjang, ya melebar, atau nyangkut di net. Jorji mesti menekan lebih banyak kesalahan yang dia bikin sendiri.
Belakangan, setelah ditangani pelatih Indra Widjaja sejak 1 Maret 2023, penampilan Jorji membaik. Dan mulai menampilkan kemajuan, baik dalam menyerang maupun bertahan.
Indra Widjaja (49) selama ini lebih banyak bermukim dan melatih pemain-pemain Singapura. Di bawah polesan Indra, nampak pemain-pemain tunggal putri Indonesia seperti juga Putri Kusuma Wardani, mulai menampakkan permainan terbaik mereka... *
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H