Koleksi Kostum Argentina Kadung Dijual, Messi Tak Jadi Datang

"Saya sedih dan kecewa, emosi campur aduk," kata Surya Wijaya Ang seorang pemilik toko di pulau terpencil Banda Neira di Provinsi Maluku, kepada wartawan Agence France Presse (AFP) Kamis lalu, ketika pertama kali mendengar kabar pujaannya Lionel Messi tidak jadi datang ke Indonesia.

"Ini adalah kesempatan terbesar bagi saya untuk bisa melihat Messi bermain secara langsung," katanya. 

Padahal Surya Wijaya sudah telanjur menjual tujuh jersey (kostum) Argentina asli koleksinya untuk bisa membayar tiket FIFA Matchday antara Indonesia vs Argentina sang juara dunia di Stadion Gelora Bung Karno, Senin (19/6/2023) ini seharga Rp 1,2 juta. Surya Wijaya memiliki 200 kaus Argentina bertuliskan nama Messi di punggung.

Itu tak seberapa. Surya Wijaya juga sudah berencana naik kapal menyeberangi samudra dari Banda ke Ambon sejarak 214 km dengan waktu tempuh 10 jam, sebelum meneruskan naik pesawat empat jam dari Bandaneira ke Jakarta guna bisa nonton langsung pujaannya...

Ternyata Messi tak jadi datang. Wartawan Argentina, Leo Paradizo, dikabarkan menulis hari itu bahwa "Dia hanya main lawan Australia, dan tidak akan ke Indonesia untuk bertanding pada 19 Juni," 

Apa pendapat Anda? Dan memang, Messi bermain lawan timnas Australia di Stadion Beijing hari Kamis lalu, ketika Argentina menang 3-0.

Surya Wijaya dan kostum-kostum Messi-nya (AFP/Surya Wijaya dok)

Kabar batalnya datang Lionel Messi ke Indonesia tak hanya mengecewakan Surya Wijaya Ang saja. Akan tetapi ribuan penggemar sepak bola lainnya, yang sudah terlanjur membeli tiket pertandingan FIFA antara Indonesia dan Argentina di Gelora Bung Karno Senayan, Senin ini. Beramai-ramai, orang menjual kembali tiket yang sudah terlanjur dibeli, lantaran Messi tak jadi datang.

Padahal, sekitar 60.000 tiket langsung habis terjual online dalam hitungan menit bulan lalu. Itu terjadi, lantaran di iklan terpampang wajah bintang sepak bola dunia itu. 

Tidak hanya Messi yang tak datang ke Jakarta setelah bermain di Beijing. Akan tetapi juga dua pemain top Argentina lainnya, Nicolas Otamendi serta Angel Di Maria.

"Messi adalah ikon Argentina. Dan boleh dibilang 90 persen tiket laku terjual karena kabar akan ikut mainnya Messi," ungkap Surya Wijaya yang menggemari Messi sejak main di FC Barcelona Spanyol, dan kemudian pindah ke Paris Saint Germain (PSG) sebelum pindah ke Inter Miami Juli nanti.

Tiga pemain top Argentina ini, menurut harian Argentina Vermouth Deportivo, diberi jatah libur lebih cepat oleh pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni usai kunjungan bertanding dalam FIFA Matchday lawan timnas Australia di Stadion Beijing.

Deportivo juga mengungkapkan, kapten La Albiceleste itu akan absen pada laga FIFA pada 19 Juni 2023 karena ingin beristirahat lebih panjang sebelum bergabung dengan klub barunya, Inter Miami di Liga Utama Amerika Serikat

Apa Itu FIFA Matchday?

Berdasarkan data peringkat FIFA terbaru per 6 April 2023, timnas Indonesia saat ini menempati peringkat 149 dunia (awal tahun 2022 Indonesia 164) dengan 1,046,14 poin. 

Jika diukur di kawasan Asia, timnas Indonesia kini menempati peringkat 28 Asia. Masih di bawah peringkat pertama Asia, Jepang peringkat 20 dunia, Iran 24 dunia, Korea Selatan 27 dunia dan Arab Saudi 54 dunia.

Timnas Indonesia, meski angka peringkat masih terpaut sangat jauh dari tim-tim Piala Dunia, namun skuad besutan pelatih Korea Shin Tae-Yong ini kian meningkat permainannya menuju papan tengah Asia.

 Juga hadirnya pemain-pemain berdarah Indonesia seperti Shayne Pattynama, Rafel Struick dan Ivar Jenner, timnas mulai terlihat pemainannya. Juga melalui bintang-bintang nasionalnya seperti Marselino Ferdinan, Yacob Sayuri, Marc Klok, Rahmat Irianto, Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan.

Meski tim juara dunia Argentina tanpa tiga bintang terbaiknya, namun diperkirakan Argentina masih tetap akan tampil bermain dengan kelas dunianya.

FIFA Matchday merupakan ajang uji coba resmi yang diselenggarakan oleh Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) bagi negara-negara yang terdaftar dalam anggota FIFA. 

Karena resmi masuk dalam kalender FIFA, maka seluruh tim nasional berhak untuk memanggil pemain-pemainnya yang bermain di klub-klub luar negeri. Misi FIFA, melalui FIFA Matchday mereka bertujuan mengembangkan kualitas sepak bola dunia.

FIFA Matchday juga akan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pemain, tim nasional serta memberi insentif kesempatan agar para pemain dilirik oleh pengembangan bakat, khususnya di sejumlah negara kecil dalam hal prestasi sepak bola dunia seperti Indonesia.

Pasukan besutan Shin Tae-Yong ini misalnya, tahun lalu masih berada di peringkat 164 dunia. Kini setidaknya sudah meningkat menjadi 149 saat akan berlaga dengan tim peringkat 1 dunia, Argentina.

Asia Tenggara

Sejumlah timnas sepak bola di Asia Tenggara juga tengah mempersiapkan diri untuk gelaran FIFA Matchday. Menurut kalender FIFA, pertandingan tahun 2023 dilaksanakan pada 12-20 Juni 2023. 

Indonesia melawan Palestina pekan lalu, menjadi laga pembuka FIFA Matchday di Asia Tenggara pada 14 Juni 2023, yang berakhir 0-0. 

Pada hari yang sama, Malaysia bertanding lawan timnas Kepulauan Solomon. Indonesia, setelah lawan Palestina, menjamu juara dunia Argentina hari Senin (19/06/2023) ini.

Pertandingan antara timnas Indonesia vs Argentina di Gelora Bung Karno ini tak salah lagi, menjadi laga yang paling ditunggu-tunggu dari berbagai pertandingan FIFA Matchday. Pasalnya, timnas Argentina merupakan juara dunia dengan peringkat 1 yang dirilis FIFA per 6 April 2023. Sedangkan Indonesia peringkat 149.

Pertandingan Malaysia melawan Papua Niugini menjadi pertandingan penutup FIFA Matchday 20 Juni 2023 ini. FIFA Matchday di penghujung tahun akan dilangsungkan pada 13 sampai dengan 21 November 2023. Belum diketahui, timnas Indonesia akan dihadapkan timnas mana. *