Ketiga anak itu menguji kekuatan asam atau basa (pH) semua lotion itu, dan ditemukanlah yang paling baik dan tidak merusak kulit. Itulah sesungguhnya hasil penelitian mereka dan para juri sangat menghargai karena itu sangat berguna bagi para  petani itu agar tidak digigit nyamuk.
Tapi sebelum sampai ke lomba internasional itu persiapannya sangat banyak. Berkali-kali latihan, dan harus diulang agar pengucapan (pronunciation) mereka bisa dipahami, tapi anak-anak itu luar biasa semangatnya. Mereka tidak berputus-asa. Diperbaiki lagi dan mereka penuh semangat.
Suatu saat jaringan seorang peserta tidak baik, dia sudah bicara tapi tidak kedengaran. Kepala Sekolah yang setia mendampingi minta peserta itu datang ke sekolah saja karena jaringannya lebih baik.
Selamat untuk SMPN 1 Siantar Narumonda, Toba, Sumatra Utara yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Terima kasih Pak Roy Siagian, yang baru ditempatkan di SMPN 1 Siantar Narumonda tapi langsung mendapatkan penghargaan emas di lomba penelitian internasional.
Selamat untuk calon wanita karir Nadien Panjaitan, calon Polwan Windy Manurung, dan calon Pendeta Daud Hilkia Siahaan yang telah memberikan emas bukan saja untuk SMPN 1 Siantar Narumonda tapi juga untuk Indonesia. Seandainya Pak Jokowi mengetahui ini pasti juga bangga dengan kalian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H