Saat mendengar Presiden Jokowi mencanangkan Industri 4,0, kita langsung mencoba mencari tahu apa maksudnya. Dicari-cari agak susah juga menemukan artinya, karena banyak yang hanya menggunakan istilah itu dan menganggap Indutsri 4,0 itu penting.
Dari berbagai literatur asing, maka diperolehlah bahwa maksud dari Industri 4,0 itu adalah industri generasi keempat.Â
Kalau industri generasi pertama (1,0) dikenal dengan membuat mesin-mesin, tenaga air, dan tenaga uap yang hingga saat ini masih banyak yang kita gunakan seperti mesin kendaraan. Tujuan industri itu tentunya untuk membuat kehidupan manusia atau masyarakat lebih baik.
Kemudian industri generasi pertama itu dikembangkan lagi sehingga lahirlah industri generasi kedua (2,0) yang ditandai dengan produksi besar-besaran (massal) seperti mobil, pakaian, peralatan rumah tangga, dll.
Kemudian masyarakat mengembangkan lagi industri generasi pertama dan kedua itu maka lahirlah industri generasi ketiga (3,0) yang ditandai dengan komputerasi dan otomatisasi. Tentu kita sudah sangat menikmati dengan adanya komputer dan peralatan yang membuat serba otomatis. Hasilnya tentu lebih baik bagi manusia.
Sekarang Presiden Jokowi mengatakan Indonesia mulai mengembangkan industri 4,0 ternyata maksudnya industri generasi keempat yang ditandai dengan penggunaan internet atau jaringan (cyber physical system). Misalnya dengan adanya kendaraan dalam jaringan (daring) atau "on line" atau menggunakan internet.Â
Namun dengan industri generasi keempat ini bukan berarti industri generasi pertama, kedua, dan ketiga dilupakan. Semuanya itu tetap penting namun dengan adanya sitem dan fasilitas baru diharapkan kehidupan masyarakat akan lebih baik lagi.
Saran kepada Kementerian Perindusrtrian atau Pemerintah agar dapat menggunakan istilah yang mudah dicerna masyarakat. Bilang saja industri generasi keempat yakni dengan menggunakan internet. Agar tidak membuat masyarakat repot.
