Manusia sebagai makhluk hidup pasti akan mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan. Perkembangan merupakan tahapan yang bersifat kualitatif atau sulit diukur. Berbanding dengan pertumbuhan. Pertumbuhan merupakan tahapan perubahan fisik manusia baik berupa kemampuan bicara, kecerdasan, gerak tubuh, dll. Fakta mengatakan bahwa kehidupan manusia dimulai dari tahap kandungan. Untuk mencapai dewasa seseorang pasti akan melewati masa tumbuh kembang. Masa pertumbuhan memberikan dampak fisik seperti tinggi badan, berat badan, tumbuh gigi, dll. Sedangkan perkembangan berhubungan dengan pematangan fungsi organ. Hasil interakasi kematangan syaraf dengan organ yang terkait turut menyongsong perkembangan seseorang.
Kehidupan manusia adalah sebuah proses perubahan secara terus menerus dan berkaitan. Perkembangan dapat dikatakan sebuah perubahan yang mengarah pada perbaikan sebuah sistem dalam diri seseorang, perbaikan ini menyesuaikan kepada perubahan yang dialami tiap individu. Perkembangan ini tak sebatas pada pertumbuhan yang beorientasi pada aspek fisik melainkan didalamnya juga terdapat perkembangan progresidf dan adapptif berdasar pada fungsi jasmani dan Rohani seseorang yang menuju ke tahap pematangan belajar. Perkembangan ini termasuk kepada perkembangan moral, kognitif, bahasa, motorik, dan emosional. Perkembangan kognitif ini berdampak pada proses mental, persepsi, perhatian, penalaran, dan memori.
Pertumbuhan merupakan perubahan bentuk fisik individu yang berkaitan dengan bentuk fisik seperti bertambah tinggi atau besar. Perkembangan seorang anak mulai dari tahap berbicara, ketika seorang anak lebih sering di ajak berkomunikasi oleh orang tuanya maka keterampilan anak dalam berbicara akan semakin lancar dan cepat, berbeda dengan seorang anak yang jarang diajak berkomunikasi maka orang tersebut akan terlambat dalam memproses kosa kata sehingga anak tersebut terlambat perkembanganya dibanding teman sekitarnya. Faktor pemberian gadget juga mempengaruhi perkembangan seorang anak, anak yang terbiasa bermain gadget sejak kecil dan jarang berinteraksi langsung dengan lingkungan teman sebayanya akan berdampak pada perkembangan aspek kognitif dan motorik
