Di era digital yang semakin canggih, komunikasi dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Tidak hanya melalui surat kabar atau tatap muka secara langsung, komunikasi juga bisa dilakukan melalui media sosial. Terlebih untuk Gen Z yang sudah familiar dengan media sosial saat ini. Adapun tips berkomunikasi di era society 5.0 yang perlu diketahui, agar tidak ketinggalan zaman dan proses komunikasi massa sendiri bisa dilihat pada artikel ini.
Apa itu Komunikasi Massa?
Komunikasi massa dapat didefinisikan sebagai proses penyampaian pesan kepada khalayak yang luas melalui media massa. Namun ada beberapa pendapat mengenai komunikasi massa menurut para ahli, dilansir dari Kompas.com diantaranya ialah:
- Menurut John R Bittner, mengungkapkan bahwa komunikasi massa merupakan pesan yang dapat dikomunikasikan atau disampaikan melalui media massa kepada sejumlah besar orang secara sekaligus. Dalam konteks ini, proses komunikasi massa mencakup perencanaan, produksi, distribusi, dan evaluasi pesan yang disampaikan kepada audiens.
- Menurut Maletzke mengartikan komunikasi massa sebagai bentuk komunikasi yang menyampaikan pernyataan secara terbuka, lewat media penyebaran teknis secara tidak langsung dan bersifat satu arah. Freidson Menurut Freidson, komunikasi massa adalah komunikasi yang ditujukan kepada sejumlah populasi dari berbagai kelompok, dan bukan hanya satu atau beberapa individu saja. Freidson berpendapat bahwa komunikasi massa punya anggapan tersirat akan adanya alat khusus, untuk mengirimkan pesan agar sampai di waktu yang sama kepada semua orang yang mewakili berbagai lapisan masyarakat.
Bagaimana Tips Berkomunikasi yang Baik dan Benar?
Era Society 5.0 mencakup perkembangan teknologi digital dan kecerdasan buatan yang memengaruhi berbagai aspek kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya. Untuk berkomunikasi dengan baik dalam era ini, ada beberapa tips yang bisa diperhatikan, yaitu:
- Pahami Teknologi Digital: Memahami teknologi yang ada dan bagaimana teknologi ini memengaruhi cara orang berkomunikasi adalah kunci. Dan perlu tahu cara menggunakan berbagai platform digital, media sosial, dan alat komunikasi lainnya dengan efektif.
- Adaptasi terhadap Perubahan: Era Society 5.0 bisa berubah dengan cepat. Oleh karena itu, menjadi fleksibel dan siap untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi dan budaya adalah penting. Terus belajar dan mengembangkan kemampuan berkomunikasi sesuai dengan perkembangan.
- Etika Digital: Berkomunikasi dengan etika di dunia digital adalah kunci. Hindari menyebarkan informasi palsu atau merugikan sepeti hoax, hargai privasi orang lain, dan bersikap sopan dalam interaksi online.
- Gunakan Keterampilan Komunikasi yang Baik: Keterampilan komunikasi sederhana seperti mendengarkan aktif, berbicara dengan jelas, dan memiliki empati tetap relevan dalam era digital. Pastikan menggunakan keterampilan ini dalam komunikasi online maupun offline.
- Pahami Kepentingan Target Audiens: Ketahui siapa target audiensnya dan apa yang mereka harapkan dari komunikasi yang dibawakan. Ini akan membantu menyampaikan pesan dengan lebih efektif.
- Gunakan Visualisasi dan Konten Multimedia: Era Society 5.0 cenderung sangat visual dan berorientasi multimedia. Gunakan gambar, video, dan grafik untuk menyampaikan pesan Anda dengan lebih menarik.
- Keterampilan Berbicara di Depan Umum: Terlepas dari komunikasi online, kemampuan berbicara di depan umum tetap penting. Ini bisa membantu dalam presentasi, seminar, atau acara sosial lainnya.
- Kolaborasi dan Keterlibatan: Era Society 5.0 mempromosikan kolaborasi dan keterlibatan. Manfaatkan peluang untuk berkolaborasi dengan orang lain dan ikut serta dalam berbagai komunitas online.
- Keamanan Data: Pastikan keamanan data pribadi dan informasi yang Anda sampaikan. Jaga kerahasiaan data Anda dan pahami pentingnya perlindungan privasi.
- Evaluasi dan Pelajari dari Pengalaman: Teruslah mengevaluasi dan memperbaiki cara Anda berkomunikasi. Pelajari dari pengalaman Anda dan feedback yang Anda terima.
Berbicara dan berkomunikasi dalam era Society 5.0 membutuhkan keterampilan dan pemahaman yang lebih dalam tentang teknologi dan tren yang sedang berkembang. Dengan menjalankan tips di atas, dapat meningkatkan kemampuan komunikasi, terlebih zaman sudah semakin canggih dan gaya maupun media komunikasi sudah beragam.
Bagaimana Proses Komunikasi Massa Terjadi?
Proses komunikasi massa terdiri dari beberapa tahapan, yaitu:
- Identifikasi tujuan komunikasi. Tahap ini melibatkan penetuan tujuan komunikasi yang ingin dicapai oleh pengirim pesan.
- Penentuan audiens. Menentukan audiens yang akan menjadi target dari pesan yang akan disampaikan.
- Penyusunan pesan. Tahap ini melibatkan perencanaan dan pembuatan pesan yang akan disampaikan kepada audiens. Pesan harus idususn dengan jelas, ringkas, dan relevan.
- Pemilihan media. Â Media yang digunakan harus sesuai dengan karakteristik audiens dan tujuan komunikasi.
- Distribusi pesa. Pesan dapat disampaikan melalui siaran televisi, radio, penerbitan surat kabar atau majalah, atau malalui internet.
- Evaluasi pesan. Evaluasi ini dapt dilakukan melalui survei, wawancara, atau analisis statistic untuk mengetahui sejauh mana pesan telah berhasil mencapai tujuan komunikasi yang telah ditetapkan.
Dalam proses komunikasi massa, seringkali terjadi permasalahan yang dapat menghambat pencapaian tujuan komunikasi yang diinginkan apalagi menghadapi era society 5.0 akan banyak permasalahan yang terjadi. Berikut solusi yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi permalsahan tersebut, antara lain:
- Penyampaian jelas. Penting sekali bagi pengirim pesan untuk menyampaikan pesan dengan jelas dan ringkas. Penggunaan bahasa yang mudah dipahami dan menghindari penggunaan yang kurang penting dapat dipahami dengan baik oleh audiens.
- Penggunaan media yang tepat. Memilih media yang sesuai dengan audiens dan tujuan komunikasi sangat penting.
- Evaluasi dan pembaruan pesan. Â Apabila pesan tidak efektif dalam mencapai tujuan komunikasi, langkah-langkah untuk perbaikan harus segera ditindak lanjuti. Hal ini dapat meliputi perubahan pesan, perubahan media, atau penggunaan strategi komunikasi yang berbeda.
Menurut Kompas.com, di era Society 5.0, kondisi sosial yang perlu dibenahi adalah kecerdasan masyarakat untuk membangun jaringan yang menciptakan kembali interaksi dan komunikasi antar manusia melalui teknologi pintar bertenaga manusia. Di era sekarang ini, cara masyarakat berkomunikasi dilakukan melalui teknologi (digital dan cyber) untuk mencapai tujuannya.
Seiring berkembangnya konsep Society 5.0, komunikasi tatap muka sedikit demi sedikit terkikis oleh kemajuan teknologi. Komunikasi yang dulunya dilakukan secara tatap muka kini tidak lagi memerlukan kontak tatap muka. Komunikasi dapat berlangsung bahkan dalam jarak yang jauh. Hal ini membuat banyak orang berpikir bahwa mereka tidak perlu lagi berinteraksi dengan jejaring sosial, lebih memperhatikan perangkatnya dan kecanduan jejaring sosial.Â
Yang lebih menyedihkan lagi, banyak orang yang menjadi individu yang anti sosial akibat kemajuan teknologi komunikasi. Hal ini sangat bertolak belakang dengan hakikat manusia yang sebenarnya, yang merupakan makhluk sosial dan membutuhkan orang lain.
Komunikasi ini sangat efektif bila digunakan untuk komunikasi massa  karena menghemat waktu dan menarik khalayak dalam jumlah besar. Karena di era society 5.0, komponen utamanya adalah manusia, maka dalam komunikasi baru, masyarakat tidak serta merta hanya mengandalkan komunikasi saja, namun manusia harus berkontribusi untuk mencapai komunikasi yang benar, salah satu caranya adalah dengan mengendalikan komunikasi. yang terjadi di media baru agar tidak mengganggu atau bahkan merugikan aspek kehidupan lainnya.
Jadi, proses komunikasi massa memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia atau sosial saat ini. Terutama menghadapi era society 5.0 dimana semua serba digital. Dalam era digital yang terus berkembangan, komunikasi massa memberikan kesempatan bagi individu dan organisasi untuk menyampaikan sebuah pesan mereka kepada audiens yang lebih luas. Dengan memahami proses komunikasi massa dan menerapkan solusi yang tepat, kita dapat mencapai tujuan komunikasi yang diinginkan dan mengatasi permasalahan yang mungkin terjadi sesuai era reformasi industri mengikuti zaman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H