Mohon tunggu...
Jihan Nabilah
Jihan Nabilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa dan hobi saya adalah membaca cerita novel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Masyarakat Pesisir terhadap Ketahanan Pasca Bencana Alam di Daerah Pesisir

5 Juli 2023   03:41 Diperbarui: 5 Juli 2023   04:09 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Wilayah pesisir Indonesia merupakan salah satu wilayah risiko tinggi terhadap bencana alam seperti tsunami,abrasi pantai, sedimentasi, gelombang pasang, dll. Penyebabnya adalah posisi geografis Indonesia yang berada di antara tiga lempeng tektonik dunia yang dikenal dengan Cincin Api Pasifik. Untuk memerangi ancaman dan dampak dari bencana tersebut, berbagai kegiatan penanggulangan bencana serta kegiatan pencegahan bencana, kegiatan penanggulangan bencana dan kegiatan pemulihan bencana tentu dilakukan. 

Masyarakat tentu memiliki peran tersendiri dalam penanggulangan tersebut. Dengan demikian, ketika terjadi bencana, masyarakat mampu mengantisipasi dampak bencana tersebut, mempersiapkan diri, tanggap dan cepat pulih dari dampak bencana yang disebut juga sebagai resiliensi bencana. Pemulihan bencana dirancang untuk memulihkan lingkungan, infrastruktur, layanan publik, dan kehidupan sosial ekonomi sehingga masyarakat yang terkena dampak dapat kembali ke aktivitas normalnya.

Terdapat beberapa fenomena yang di bahas, antara lain :

1.Desa Bulakan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang merupakan salah satu desa terdampak tsunami Selat Sunda terparah. Diperlukan strategi bersama perlu dilakukan untuk mengurangi dampak resiko bencana tsunami di Kabupaten Serang khususnya di Desa Bulakan, Kecamatan Cinangka, dengan langkah pemberdayaan wilayah pesisir dalam rangka menghadapi ancaman nyata, berupa bencana tsunami.

2.Pelaksanaan strategi pemberdayaan wilayah pesisir di Desa Bulakan Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang dalam menghadapi ancaman bencana tsunami diperlukan suatu sinergi kelembagaan agar strategi yang dijalankan berdampak luas bagi masyarakat di wilayah pesisir.

3.Di Desa Seriwe, Kecamatan Jerowaru, Nusa Tenggara Barat juga dilakukan pemulihan lingkungan pasca bencana alam (Hadi et al., 2022). Desa Seriwe telah mengalami banyak perubahan dalam beberapa tahun terakhir karena erosi pantai. Ini merupakan ancaman serius bagi pesisir desa Seriwe.

Adapun beberapa fakta yang dapat di ambil dari jurnal di atas antara lain:

*Indonesia yang sebagian besar merupakan daerah pesisir rentan terjadinya bencana alam. Bencana alam yang terkadang tidak dapat diketahui kedatangannya mengharuskan adanya upaya untuk penanganan pasca bencana

*Kemampuan masyarakat untuk pulih dengan cepat dari dampak bencana alam disebut juga sebagai ketahanan bencana.

*Setelah terjadi bencana diperlukan manajemen pemulihan yang terdiri atas fase rehabilitasi dan rekonstruksi. Dalam manajemen tersebut peran masyarakat juga diperlukan agar proses pemulihan tersebut dapat berjalan lancar.

*Masyarakat juga memiliki hak dan kewajiban untuk berpartisipasi dalam penanggulangan bencana. Keterlibatan masyarakat dalam upaya pemulihan pasca bencana seperti yang dilakukan salah satunya di daerah Kabupaten Demak, Bali, dan juga Aceh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun