Indonesia
Com.
Sebanyak 1.682 keluarga atau 6.566 jiwa warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengalami krisis air bersih akibat kemarau. Bencana kekeringan itu meluas di tiga wilayah kecamatan yang meliputi delapan desa.Desa terdampak El Nino itu ialah Kendalsari, Tangkil, Sidorejo, Tlogowatu, dan Tegalmulyo di Kecamatan Kemalang, Desa Ngerangan dan Jambakan di Kecamatan Bayat, serta Desa Sembung di Kecamatan Wedi. Kondisi krisis air terparah dialami warga lima desa di Kecamatan Kemalang. Wilayah kecamatan ini berada di kawasan lereng Gunung Merapi. Saat kemarau, warga kekeringan karena air hujan yang ditampung di bak tampungan air mengering.
Sumber : Data Sekunder pada tahun 2022 hingga 2024
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Direktorat Sistem Penanggulangan Bencana menggandeng BPBD Klaten dan forum disabilitas Kabupaten Klaten melakukan sosialisasi inaRISK dengan tajuk "inaRISK Sambang Nusantara 2023" pada Sabtu (28/1). Sosialisasi ini adalah komitmen BNPB dalam mengedukasi pentingnya pengurangan risiko bencana kepada setiap level masyarakat.
Dengan dihadiri tak kurang dari 80 peserta gabungan dari Relawan TRC, Relawan Unit Layanan Disabilitas Penanggulangan Bencana (ULD-PB), Kepala Sekolah SLB Se-Kabupaten Klaten, BPBD Klaten serta Pusdalop BPBD Kabupaten Klaten ini merupakan kegiatan lanjutan setelah dilaksanakan di Universitas Nahdatul Ulama (UNU) Yogyakarta. Dalam sambutannya, Kepala BPBD Kabuaten Klaten Sri Winoto, SH berharap kepada seluruh peserta yang hadir dapat memberi masukan untuk menyempurnakan sistem yang ada pada inaRISK, sehingga kegiatan ini dapat menjadi ajang untuk bertukar info dan dapat memperkaya wawasan dalam upaya penanggulangan bencana khususnya bagi difabel. Deni Kurniawan, selaku Perwakilan BNPB mengutarakan bahwa penanggulangan bencana adalah urusan bersama, sehingga untuk menyikapi adanya keterbatasan dalam penanggulangan PB kita harus dapat berkolaborasi dengan semua pihak yang harapannya menjadikan penanggulangan bencana yang lebih responsif, efektif, dan efisien dapat tercapai.Pada tahun 2023 InaRISK Personal memiliki fitur baru yaitu difarisk yang mulai coba dikenalkan untuk difabel, harapannya dengan fitur baru ini masyarakat difabel dapat teredukasi dengan baik dan dapat memperkuat kapasitas masing-masing dalam mitigasi bencana.Pada kesempatan yang sama perwakilan SPAB, Asri berharap dengan adanya fitur SPAB di inaRISK dapat memudahkan monitoring evaluasi inputan yang sudah dilakukan oleh setiap sekolah. Sementra itu Agus, Kepala Sekolah SLB Darma Anak Bangsa Kabupaten Klaten mengungkapkan apresiasinya untuk kegiatan ini, karena dengan adanya kegiatan seperti ini dapat mengupdate informasi terkait kebencanaan, harapannya sosialisasi dapat lebih dimasifkan dengan target ke SLB di seluruh wilayah Indonesia.Aplikasi inaRISK Personal merupakan salah satu aplikasi layanan Publik berbasis mobile milik BNPB yang dapat memberikan rekomendasi tindakan sebelum bencana, saat dan pasca bencana, harapannya dengan adanya inaRISK di genggaman mampu meningkatkan kewaspadaan dimanapun masyarakat berada. [17]
Dari penggalan artikel berita yang dapat kita lihat, terlihat adanya perbedaan penekanan yang dilakukan oleh berbagai media online yang mana dalam membingkai pernyataan tersebut mengambil sudut pandang yang berbeda dalam pendekatan moral dan sosial.pemerintah harus melakukan sosialisasi yang lebih intensif. Pemilihan sudut pandangnya tentu berbeda dengan media lainnya.informasi yang disajikan adalah sesuatu yang benar-benar publik. diperlukan.Masyarakat harus tetap tenang dan tidak panik [4]
Â
KESIMPULAN
Media masa sangat membantu dalam menyampaikan informasi penting untuk khalayak ramai
Pemerintah telah melakukan komunikasi publik dalam rangka penyebaran infromasi serta mengabarkan agar terus berhati hati