Mohon tunggu...
Jihan Cahyarani
Jihan Cahyarani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Sebelas Maret Program Studi S1 Kimia

Saya adalah pribadi yang berdedikasi tinggi serta berminat terhadap hal-hal yang berbau sains

Selanjutnya

Tutup

Love

Kucing Hewan yang Lucu Pembawa Kebahagiaan

17 Oktober 2023   11:19 Diperbarui: 17 Oktober 2023   11:36 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Ilustrasi: PEXELS/Photo by Rhea Hazel 

Kucing dengan nama latin Felis Catus  merupakan hewan mamalia karnivora dari keluarga Felidae. Habitat hidup kucing berada di darat yang biasa hidup berdampingan dengan manusia. Kucing termasuk salah satu  hewan yang banyak dipelihara oleh orang-orang disekitar. Wajah nya yang lucu dan menggemaskan menjadi alasan mengapa kucing dipelihara dan di rawat oleh manusia. Kucing juga dapat ditemukan di jalanan yang liar atau tidak dipelihara oleh manusia. Karakteristik kucing yang manja, menyebalkan, terkadang bisa diajak berbicara yang membuat sebagian orang merasakan kebahagiaan saat merawat kucing itu sendiri. Tidak sedikit pula orang yang takut dengan kucing. Alasannya bermacam-macam seperti, takut digigit, takut dicakar, bahkan ada yang merasa geli saat bulu kucing mengenai anggota tubuh orang yang takut kucing.

Terdapat berbagai jenis kucing yang ada, mulai dari kucing ras yakni Persia, Anggora, American Shorthair, dan Birman. Setiap kucing ras memiliki cara merawat yang berbeda, yang harus diperhatikan mulai dari makanan yang diberikan, perawatan dan kesehatan kucing tersebut yang tak jarang memakan biaya yang besar. Namun bagi cat lovers sebutan untuk orang pecinta kucing, itu bukanlah suatu hal yang memberatkan, mereka merasa senang hingga merasa kebahagiaan saat melihat anabul tercinta sehat dan terawat. Dan ada juga kucing kampung yakni kucing kampung hitam, kucing kampung kembang telon, kucing kampung klawuk. Hal yang perlu diperhatikan saat ingin merawat atau mengadopsi kucing. Yang pertama kebutuhan dasar seperti makanan, menyiapkan ruangan untuk menyimpan kandang kucing tersebut.

Memelihara hewan terutama kucing memang tidak mudah, harus memerhatikan kebutuhan-kebutuhan kucing itu sendiri. Terlebih saat kucing sakit, tentunya membutuhkan perawatan yang berbeda dengan perawatan pada manusia. Terlepas dari semua itu berdasarkan pengalaman saya saat memelihara kucing dapat membuat saya bahagia dan merasa tidak kesepian. Saat berada di luar rumah atau sedang sekolah ingin rasanya cepat kembali ke rumah melihat dan bermain bersama anabul tercinta. Tingkah nya yang lucu, selalu menjawab ‘meow’ saat ditawarkan makanan, sikap manja nya, dan bulu lembut nya membuat kebahagiaan tersendiri. Saat bertemu kucing di jalan salah satu kebiasaan cat lovers adalah menyapa kucing tersebut. Terdengar aneh mungkin, tetapi menyapa kucing yang kita temui di jalan terdapat rasa kepuasan tersendiri dan makin terasa bahagia saat kucing yang kita sapa menyahut dengan suara ‘meow’.

Dengan demikian didapatkan bahwa memelihara dan merawat kucing baik itu kucing ras maupun kucing kampung sama-sama membawa kebahagiaan tersendiri bagi seseorang yang merawat nya. Sikapnya yang lucu dapat menjadi penghibur saat penat dengan kesibukan yang sudah kita lakukan. Tidak jarang dijumpai beberapa dari hewan peliharaan seperti kucing setia menunggu majikan nya pulang didepan pintu sembari memasang wajah imut nya. Hal tersebut yang membuat saya sendiri merasa bahagia saat memelihara kucing. Namun kita tidak boleh menyakiti kucing jalanan yang tidak bertuan, berikan makan atau elus kepala kucing tersebut merupakan salah satu contoh bentuk menyayangi kucing liar. Jangan sakiti kucing liar terkadang mereka hanya ingin kita membagi makanan yang kita makan kepada nya. Merawat, memelihara kucing, atau bahkan memberi makan kucing liar memberikan rasa kebahagiaan sendiri bagi saya dan juga para cat lovers lainnya diluar sana. Perlakukan kucing liar seperti biasa, tidak menyakiti nya atau memberi makan saat bertemu kucing liar di jalan. Karena kucing liar pantas diperlakukan secara baik seperti kucing peliharaan lainnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun