Kota diibaratkan sebagai simfoni yang tidak pernah berhenti. Dalam setiap bunyi adalah notanya, setiap orang bagaikan instrumenÂ
Disetiap hiruk-pikuknya, kita hidup dengan setiap cerita yang berbeda namun tak pernah usaiÂ
Disetiap sudut perkotaan, tersembunyi berbagi cerita yang membentuk sebuah kisah benarÂ
Bagaikan kertas raksasa, dimana setiap orang adalah penulis yang bebas menciptakan ceritanya sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!