Lalu , dengan apa engkau menyuruhku?" Beliau menjawab, "Jagalah rumah, keluargamu, lidahmu, dan lakukanlah apa yang kamu tahu dan tinggalkan yang mungkar, serta berhati hatilah dengan urusanmu sendiri, lalu tinggalkanlah perkara yang umum " (HR Abu Daud dan Nasa'i)Â
5. Dari Hudzaifah bin al Yaman ra bertanya, " Wahai Rasulullah, apakah setelah kebaikan akan datang kejahatan?" Beliau menjawab, " Ya, banyak penyeru yang mengajak ke pintu jahanam, maka, barangsiapa yang mengijabahnya (mengikutinya), mereka akan dilemparkan ke dalamnya." Aku bertanya,"Sifatkanlah mereka itu kepada kita." Beliau SAW berkata,"Mereka dari golongan kita dan berbicara dengan bahasa kita," Aku berkata.
Baca juga : Pendidikan Islam di Era Globalisasi
"Lalu, kau suruh apa ketika aku melihatnya?" Beliau SAW menjawab, "Lazimilah (berpeganglah) pada jamaah muslimin dan imam mereka." Aku berkata," Jika tidak ada jamaah dan Imam?" Beliau SAW menjawab," Jauhilah semua kelompok itu meskipun akar pohon melilitmu hingga maut menjemputmu, dan engkau tetap seperti itu." (HR Muslim) Â
6. Dari Abu Dzar ra, bahwa Rasulullah SAW bersabda," Wahai Abu Dzar, bagaimana kamu jika berada dalam kekacauan?" Lalu beliau SAW menyilangkan  jari jarinya. Abu Dzar berkata, " Apa yang akan engkau perintahkan kepadaku, ya Rasulullah?" beliau menjawab,"Bersabarlah ! bersabarlah ! manusia akan berpura pura dengan akhlak dan perbuatan mereka." (HR Hakim dan Baihaqi)Â
bukti bahwa apa yang disampaikan Nabi besar Muhammad SAW melalui hadis-hadisnya adalah kebenaran adalah apa yang beliau sampaikan itu sudah nampak dengan keadaan umat islam saat ini,dan yang menjadi penyebab semua itu tidak lain adalah nafsu perebutan kekuasaan duniawi antara individu-individu yang ingin berkuasa dan para pengikutnya.Â
Dan yang menjadi korban adalah umat islam itu sendiri, perpecahan sesama muslim akan membuat kekuatan islam berkurang hingga pada akhirnya yang tertawa adalah para jahiliyah-jahiliyah yang merong-rong setiap sendi kehidupan merenggut sedikit demi sedikit keimanan kita hingga terjatuh dalam jurang kesesatan yang sama.
semua itu sudah terjadi sekarang ini, dimana banyak orang yang bertingkah pola tak seperti seorang muslim yang sebenarnya, teriak-teriak tentang hak dan bathil tanpa melakukan kewajibannya seperti sholat, puasa, zakat, dan haji mabrur.Â
islam akhir zaman adalah  kebimbangan pada orang yang tak belajar islam itu sendiri, jika kita bertanya pada diri sendiri apakah kita atau anak-anak kita sudah mendapatkan pelajaran agama islam yang benar? atau malah hanya sibuk belajar duniawI?
ketidaktahuan kita tentang ajaran islam secara benar akan membuat kita mudah terombang ambing dengan kelompok-kelompok yang berkedok agama, maka dari itu sebelum kita menghakimi orang/ kelompok orang/ atau golongan lainnya hendaknya pandanglah diri sendiri terlebih dahulu apakah kita sudah tahu kebenarannya menurut islam atau hanya sebatas ikut-ikutan.
sumber hukum tertinggi umat islam adalah AL Qur'an dan hadist. jika ada orang/sekelompok orang/golongan yang mengaku mewakili umat islam maka terlebih dahulu lihatlah pada tingkah pola kehidupannya, jika sesuai AL Qur'an dan Hadist maka ikutilah.