Kejuaran copa amerika 2024 telah mencapai puncaknya, mempertemukan dua tim terkuat benua amerika yakni argentina dan kolombia.
Final antara argentina vs kolombia akan menjadi final yang menegangkan, panas dan juga dengan tensi yang tinggi. pasalnya dua tim ini memiliki rekam jejak sebagai tim yang bermain dengan tensi tinggi, high pressing playing dan juga fast counter attack yang akan mewarnai laga final ini dan kemungkinan besar akan diwarnai pula dengan drama kartu yang akan membuat laga ini makin menarik untuk disaksikan para pecinta sepak bola.
Argentina yang tampil sebagai juara bertahan copa amerika akan menampilkan permainan yang menarik, dengan pengalaman sebagai sang juara dunia pada piala dunia Qatar 2022 lalu, argentina akan bermain dengan gaya bermain ala Lionel scaloni yang menitik beratkan tumpuan serangan pada Lionel Messi sebagai kapten pengatur serangan dan juga penggerak pola permainan menyerang yang menjadi ciri khas gaya bermain tim yang dijuluki "La albiceleste".Â
dibantu oleh Angel Di maria yang memiliki skill individu yang luar biasa di usianya yang ke-36 tahun masih akan memberikan pengaruh kuat pada lini serang argentina dan menjadi momok menakutkan bagi pemain bertahan timnas kolombia, ditambah lagi Julin lvarez sebagai striker muda berbakat argentina yang mematikan di area kotak pinalti lawan yang selalu memanfaatkan peluang dengan baik untuk menciptakan gol-gol tak terduga akan membuat pelatih timnas kolombia Nestor Lorenzo harus berpikir keras untuk menciptakan taktik agar dapat mematikan pergerakan Julin lvarez di area pertahanan kolombia nanti.
Kolombia dipastikan akan tampil dengan rasa percaya diri tinggi pada final nanti, pasalnya perjalanan tim yang dijuluki "Los Cafeteros" ini mempunyai rekam jejak yang tidak kalah gemilang dari "la albiceleste". Dengan mengantongi kemenangan-kemenangan krusial melawan tim-tim papan atas copa amerika seperti brazil, panama, dan uruguay dapat dipastikan kolombia akan tampil dengan penuh percaya diri sekaligus dengan ambisi yang tinggi untuk mengakhiri puasa gelar selama 23 tahun.
Kolombia akan bermain menyerang dengan mengandalkan tiga penyerang mereka yakni jhon ariaz, jhon cordoba dan luis diaz yang akan membuat lini belakang timnas argentina harus lebih waspada dan bermain rapi agar dapat mematahkan serangan-serangan dari timnas kolombia yang akan dimotori oleh gelandang hebat seperti jefferson lerma, Richard rios dan juga bintang timnas kolombia James Rodriguez.
Ajang final ini akan menjadi ajang pembuktian pemain bintang Lionel Messi untuk membuktikan kapasitasnya sebagai peraih ballon d'Or terbanyak sepanjang sejarah, dan juga pembuktian bahwa "la pulga" masih menjadi momok menakutkan untuk tim lawan dalam dunia sepak bola.Â
Dalam usianya yang ke-37 tahun ini, Messi masih menjadi andalan pelatih Lionel Scaloni dan juga menjadi panutan bagi teman-teman di tim nasional argentina. Pengaruh Lionel Messi masih kuat dalam gaya bermain "la albicelste" dengan umpan-umpan magis yang sangat berpengaruh dalam gaya serang timnas argentina.