Mohon tunggu...
Jhon Rivel Purba
Jhon Rivel Purba Mohon Tunggu... Penulis - Peneliti BRIN

Hidup sederhana

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Anak Telantar

20 Juli 2023   10:29 Diperbarui: 20 Juli 2023   10:34 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tangan anak-anak itu gemetar

gemetar menahan rasa lapar

sambil duduk dan berbaring di trotoar

melihat mobil-mobil mewah mengular

banyak mobil dengan harga milyar

Anak-anak itu anak-anak telantar

ditelantarkan pembangunan yang terus mekar

ditelantarkan gelombang korupsi yang semakin besar

ditelantarkan ketidakadilan yang semakin menjalar

ditelantarkan kesenjangan ekonomi yang semakin melebar

ditelantarkan oleh keluarga yang selalu bertengkar

Katanya negara memelihara fakir miskin dan anak telantar

tapi mengapa mreka diperlakukan secara kasar

mengapa mereka selalu dikejar-kejar

mengapa mereka dianggap tak pernah benar

Mereka tidak butuh komentar

mereka tidak mau dilempar

mereka ingin didengar

mereka juga ingin belajar

agar bendera harapannya bisa berkibar

agar masa depannya bisa bersinar

(Depok, 20 Juli 2023)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun