Trumon Raya Kembali Banjir.

TAPAKTUAN -- Kawasan Trumon Raya yang meliputi Trumon Tengah dan Trumon Trumon, Kabupaten Aceh Selatan kembali banjir setelah daerah itu didera hujan labat pada Jumat (20/12/2024) malam. Seperti di kawasan Keudee Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah dan Desa Jambo Dalem, Kecamatan Trumon Timur.

Dari tayangan video yang beredar di grup-grup WhatsApp (WA) dan facebook, terlihat aliran air mengalir deras di kawasan tersebut, termasuk menggenangi rumah penduduk dan badan jalan nasional Tapaktuan-Subulussalam.

Anggota DPRA dari Fraksi Partai Aceh, T Heri Suhadi SP alias Abu Heri mengaku menerima informasi bahwa kawasan Trumon pada Jumat malam kembali dilanda banjir. "Bukan di Trumon Tengah saja, banjir juga terjadi di Desa Jambo Dalem, Kecamatan Trumon Timur," ungkap Abu Heri. 

Atas musibah tersebut, Abu Heri berharap Pemerintah Aceh melalui dinas terkait untuk segera turun ke lokasi guna melihat langsung kondisi yang dialami masyarakat setempat akibat dampak banjir tersebut.

"Kita sangat berharap ada solusi terkait penanganan banjir di Trumon Raya ini, karena persoalan banjir di Trumon Raya ini sudah menjadi langganan dan wajib diprioritaskan penanganannya," harap legislator Partai Aceh ini. 

Diungkapkan Abu Heri, setiap musim hujan Ladang Rimba selalu tergenang banjir akibat sungai setempat yang kian sempit dan dangkal, sehingga perlu dilakukan normalisasi. "Kondisi Trumon Raya betul-betul memprihatikan. Banjir membuat ekonomi rakyat hancur, akibat rusaknya perkebunan rakyat," ungkapnya.

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Trumon Tengah, Muhammad Nazir MIP yang dikonfirmasi terpisah melalui sambungan telepon selulernya membenarkan di wilayahnya sedang dilanda banjir dan ketinggian air sekitar 30 centimeter. "Jalan nasional terendam, namun masih bisa dilintasi kendaraan," ujar Muhammad Nazir.

Ia menyatakan, hujan dengan intensitas sedang dan lebat mulai mengguyur wilayah Trumon pada malam hari. "Seluruh keudee Ladang Rimba, termasuk kawasan Polsek Trumon Tengah tergenang air," pungkas Muhammad Nazir.

Informasi terakhir yang di terima Kompasiana.com, cuaca di Aceh Selatan sudah mulai membaik. Demikian juga kawasan yang terendam banjir sudah surut dan sebagian warga sudah membersihkan rumah mereka dari lumpur yang terbawa arus banjir.(tz)

 

Anggota DPRA dan Bupati Terpilih Temui Pj Gubernur

Terpisah, anggota DPRA Hadi Surya bersama Bupati Aceh Selatan terpilih Mirwan bertemu langsung dengan Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Safrizal ZA di Meuligoe Gubernur Aceh, Kamis (19/20/2024) malam.

Pertemuan itu, Hadi Surya dan Mirwan melaporkan kondisi terkini Aceh Selatan. Salah satu poin penting yang disampaikan yakni aspirasi masyarakat Trumon Raya terkait penanganan banjir yang menjadi langganan selama ini.

Alhamdulillah, sudah melaporkan dan menyampaikan surat usulan terkait penanganan banjir Trumon kepada Bapak Pj Gubernur," ungkap Hadi Surya, Sabtu (21/12/2024). 

Menurut Hadi, persoalan banjir di Trumon Raya begitu memprihatinkan. Dimana, sekitar satu jam saja hujan sudah tergenang air dan sampai melumpuhkan jalur lintas Aceh Selatan-Medan.

Melalui surat pengusulan tersebut, pihaknya meminta Pemerintah Aceh melakukan penanganan darurat dengan melakukan normalisasi anak-anak sungai yang ada di kawasan Keudee Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah karena tertimbun pada saat banjir bandang beberapa waktu lalu.

Kita berkeyakinan bahwa dengan dilakukan normalisasi tersebut bisa melancarkan air. Alhamdulillah, Pak Pj Gubernur langsung merespon dan meminta instansi terkait untuk menghitung anggaran yang tersedia di dana tanggap darurat Pemerintah Aceh agar dialokasikan untuk program normalisasi tersebut," jelasnya.

Tak hanya itu, kata Hadi, pihaknya juga meminta Pemerintah Aceh melakukan kajian dan membuat Detail Enginering Desain (DED) penanganan banjir Trumon Raya. 

"Alhamdulillah, Bapak Pj Gubernur juga sudah menghubungi langsung Kadis Pengairan Aceh untuk melihat kekuatan anggaran di tahun anggaran 2025 agar bisa dialokasikan untuk kajian dan pembuatan DED penanganan banjir Trumon Raya. Bahkan, jika diperlukan Bapak Pj Gubernur juga akan mewacanakan pembangunan kanal atau waduk untuk penanganan arus air yang datang dari hulu sungai," ungkapnya.

Sementara untuk pembangunan kanal atau waduk tersebut, Bupati terpilih, Mirwan mengusulkan agar dibangun dengan APBN karena membutuhkan anggaran yang lumayan besar. "Alhamdulillah, sudah mendapat respon positif dari Pj Gubernur. Beliau sepakat akan bersama-sama membantu melakukan pertemuan di Jakarta dengan kementerian terkait nantinya," ujar Bupati terpilih Mirwan. 

Mirwan juga meminta dukungan Pj Gubernur untuk sama-sama membangun Aceh Selatan. Ia berharap agar semua pihak baik Pj Gubernur maupun pemerintah pusat memberikan perhatian khusus berupa program-program pembangunan demi kemajuan 

Aceh Selatan.(l) 

Editor: zulkarnaini