Baju kurung adalah salah satu pakaian adat masyarakat Melayu, Baju kurung dianggap populer dipakai oleh lelaki dan perempuan.Â
Pengertian kurung secara tidak langsung adalah 'mengurung atau menutup' anggota tubuh, Cara ini menepati konsep pakaian cara Melayu setelah kedatangan Islam, sehingga istilah 'kurung' diartikan sebagai baju yang longgar, labuh atau panjang.
sehingga disebut dengan berbagai nama misalnya 'baju kurung bernyawa' walaupun mempunyai berbagai nama namun baju kurung telah menampilkan ciri-ciri tersendiri.
biasanya baju kurung di pakai di acara-acara tertentu, akan tetapi sekarang baju kurung di pakai siswa/siswi, orang dinas dan guru pada hari jum'at.
1. SEJARAH
Catatan dari Tiongkok mengambarkan bahwa pada abad ke-13 masyarakat Melayu baik perempuan maupun lelaki telah memakai baju kurung.
Dalam perkembangannya, perempuan Melayu memakai selendang dengan model "berkemban" yakni melilitkan sarung di sekeliling dada.
Celana juga mulai dipakai, dengan model "Gunting Aceh" yaitu celana yang panjangnya hanya sedikit di bawah lutut. Namun kemudian perdagangan membawa pengaruh budaya asing. Barang-barang dari Tiongkok, India, dan Timur Tengah berdatangan.Â
2.CIRI-CIRI
Ciri khas baju kurung adalah rancangan yang longgar pada lobang lengan, perut, dan dada. Pada saat dikenakan, bagian paling bawah baju kurung sejajar dengan pangkal paha, tetapi untuk kasus yang jarang ada pula yang memanjang hingga sejajar dengan lutut.
Baju kurung tradisional berpotongan longgar, berlengan panjang, dan berpesak serta melebar di bagian bawahnya. Baju kurung yang dipakai kaum perempuan dipakai dengan kain sarung berikatan "ombak mengalun".