[caption id="" align="aligncenter" width="476" caption="Caesar tertunduk lesu akibat 7 gol bersarang ke gawangnya"][/caption]
Maksud hati ingin menyaksikan pertandingan yg seru dan menegangkan,tetapi yg terjadi malah sebaliknya,Bagaimana mungkin Tim sekelas Brasil bisa tumbang dengan kekalahan yg mencolok?.Fakta di lapangan itulah yg sesungguhnya terjadi...,Brasil ibarat sepasukan Tentara di medan perang tanpa senjata "di berondong habis" oleh pasukan Der Panser Jerman tanpa ampun.
Mereka kocar-kacir di benteng Pertahanan dan Tumpul dalam Penyerangan.
Brasil dengan Lima Gelar Mahkota Piala Dunianya dan di dukung ribuan supporternya harus tumbang di kandang sendiri,"digilas" Der Panser dengan skor yg Fantastis 1-7.
Estadio Mineirao,Rabu (9/27/2014) pukul 03.00 WIB dini hari tadi,Menjadi saksi tempat dimana Brasil menerima kekalahannya yg terbesar sepanjang sejarah ke ikutsertaannya di ajang Piala Dunia.Dan Jerman pun memastikan langkahnya ke Final.
Brasil yg selalu menelorkan pemain-pemain terbaik dunia dari era Pele hingga Neymar,Benar-benar tidak berdaya menghadapi Pasukan Joachim Low,Jati diri sebagai Tim dengan "Gorengan-gorengan Bolanya" yg sangat indah dari kaki ke kaki itu hanya dapat menjaringkan 1 gol ke gawang Jerman.
Absennya Neymar akibat cedera tulang punggung dan tidak merumputnya Kapten Thiago Silva akibat akumulasi kartu kuning sangat terasa buat Tim besutan Scolari itu.
[caption id="" align="aligncenter" width="672" caption="gol Mueller ke gawang Brasil"]
Pertandingan baru berjalan 11 menit,Jerman sudah membuka ke unggulan melalui Thomas Mueller.Gol bermula dari sepak pojok Toni Kroos yg di arahkan ke depan gawang Julio Cesar.Tanpa adanya kawalan sama sekali dari para pemain Brasil,gelandang serang Jerman itupun dengan mudah melepaskan tendangan voli yg bersarang ke gawang Selecao.
Tak lama berselang atau tepatnya pada menit ke-23,Jerman menggandakan skor melalui Miroslav Klose yg memanfaatkan bola muntah hasil tendangannya sendiri dan di konversi menjadi gol.
Gol kedua Jerman itupun menjadikan mental para pemain Brasil runtuh,sehingga semenit kemudian giliran Toni Kroos yg menambah gol lewat tendangan keras kaki kirinya.
Jerman yg tampil trengginas dari kiper hingga strikernya,meski sudah unggul tiga gol benar-benar ingin "melumat habis" Brasil di kandangnya.Pada menit ke-26,Kroos kembali membobol gawang Brasil, memanfaatkan umpan dari Sami Khedira.
Pada menit ke-29,Jerman kembali menambah Pundi-pundi golnya lewat Khedira yg menerima umpan matang Mesut Oezil.Dan Jermanpun memimpin dengan skor 5-0.
Brasil mencoba bangkit.Mereka menerapkan pola serangan cepat,tetapi para pemain Jerman mampu mengantisipasi pergerakan pemain Brasil hingga peluit tanda babak pertama berbunyi.
Memasuki babak kedua melalui pemain pengganti Andre Schuerrle,tepatnya dimenit ke-69,Jerman menambah keperkasaannya atas Brasil menjadi 6-0.
Berawal dari serangan balik,lagi-lagi Julio Cesar harus memungut bola untuk yg ke tujuh kali dari dalam gawangnya,tendangan keras Schuerrle pada menit ke-79 tidak dapat di antisipasinya.
[caption id="" align="aligncenter" width="672" caption="kesedihan para suppoerter Tim Samba Brasil"]
Brasil baru bisa memperoleh gol penutup "Rasa malunya" melalui Oscar pada menit ke-89.
Hingga pertandingan berakhir Jerman unggul telak 7-1 sekaligus memastikan langkah ke Final Piala Dunia 2014 dan akan berhadapan pemenang antara Belanda melawan Argentina.
Bukan Rakyat Brasil saja yg menangis....mungkin para Petaruhpun ikut menangis....
Selamat mencoblos...
1 jari memang ok...tapi 2 jari lebih ok....