Mohon tunggu...
Jessica Syifa Iskandar
Jessica Syifa Iskandar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Baking 🍰🥐🧁🍥

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Manusia Utuh

8 September 2022   12:50 Diperbarui: 8 September 2022   16:43 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MANUSIA UTUH

Rapuh hati rapuh insan rapuh jiwa

Hidup sepi bagai sampah masyarakat

Retno melewati hari sekuat baja 

Detik terasa berat setiap saat 

Pecahan diri terasa belum utuh bulat 

Kasih harapan UNPAR yang tersampaikan

Jiwa kembali diterangi Sang Langit

Menatap mimpi yang kembali menyinari insan

Rapuh per detik bukan arti mati selamanya 

Utuh per abad bukan arti selamanya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun