Mohon tunggu...
jessica cipta
jessica cipta Mohon Tunggu... Foto/Videografer - student

sej minat tugas

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kenali kembali EBOLA

31 Maret 2020   11:39 Diperbarui: 31 Maret 2020   12:00 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Jessica    11 IPS 2

1. Apa itu Ebola?

Ebola merupakan penyakit akibat infeksi virus yang mematikan. Penyakit ini berasal dari Afrika dan  virus ini dipercaya datang dari hewan primata seperti monyet, gorrila atau chimpanzee. walaupun penyakit ini jarang terjadi tetapi sangat mematikan. Untungnya belum ada kasus terkenanya Ebola di Indonesia tetapi kita harus tetap waspada. 

2. Cara penularanya?

Ebola ditularkan dengan cara kontak langsung dengan orang atau hewan yang terinfeksi virus tersebut. virus masuk melalui luka, mulut atau lapisan hidung.  kontak langung dengan media sebagai berikut:

- Darah atau cairan tubuh seperti: air seni, air liur, keringat dan lain-lain.

- benda (benda yang telah terkontaminasi cairan dari yang terinfeksi seperti peralatan medis dan pakaian)

orang- orang yang memiliki Risiko terinfeksi virus Ebola apabila:

- orang tersebut pulang dari tempat yang memiliki kasus Ebola

- tenaga medis yang menangani kasus Ebola tanpa menggunakan perlindungan yang sesuai

- mempersiapkan pemakaman ornag yang terinfeksi Ebola (Jasad penderita Ebola masih menular)

- orang yang tinggal serumah atau pernah kontak dengan orang yang terinfeksi Ebola

- peneliti hewa primata (Ebola dipercaya datang dari hewan primata)

3.  Gejala Ebola?

Ebola ditandai dengan Demam, nyeri (sakit kepala parah, otot, sendi, sakit perut), kelelahan, diare atau muntah-muntah, pendarahan dan memar di tubuh tiba-tiba tanpa adanya penjelasan. Gejala lain yang dapat terjadi biasanya pada stadium akhir seperti mata merah atau ruam kulit. Beberapa penyakit juga memiliki gejala yang sama seperti Ebola yaitu FLU, Malaria dan Demam tiroid. seseorang harus terpapar selama 21 hari untuk timbulnya gejala. Untuk mendiagnosis Ebola akan dilakukan tes darah. orang yang telah positif Ebola harus segera diisolasi agar mencegah penularan yang lebih parah.

4. pengobatan?

- memberikan cairan dan elektrolit (garam tubuh) melalui infus

- menwarkan oksigen tambahan atau terapi oksigen untuk mempertahankan status oksigen di dalam tubuh dan tidak kekurangan

- menggunakan obat-obatan untuk megatasi tekanan darah, demam, diare, dan untuk mengurangi rasa sakit

-menggunakan vaksin Ebola yang bernama "Everbo" yang telah disetujui oleh FDA (food and drug administration)
 

5. masa pemulihan?

bila seseorang berhasil sembuh dari virus ini makan mereka melalui yang namanya masa pemulihan yang dikaji dengan terjaidnya rambut rontok, penyakit kuning, kelelahan, peradangan, dan lain-lain. 

6. cara mencegah?

- menjaga kebersihan (sering cuci tangana atau pakai hand sanitizer)

- menhindari kontak dari orang yang berpotensi memilki virus ebola

- jauh-jauh atau hindari kontak dengan hewan primata atau kelelawar

- Tidak memegang benda sembarangan karena bisa saja sudah terkena cairan tubuh orang terifnfeksi ebola

- kalau bisa jangan pergi ke rumah sakit dan pemakaman orang yang telah terkena ebola

- Tidak berpergian ke negara-negara dengan kasus ebola (Afrika)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun