Mohon tunggu...
Jesika NataliaGinting
Jesika NataliaGinting Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

I love to to do a new things and listen to music!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Shou Zi Chew: Pemimpin Transformasional yang Memimpin Perubahan Stategis di Era Digital

25 Agustus 2024   09:57 Diperbarui: 25 Agustus 2024   10:00 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

TikTok, platform media sosial yang telah merevolusi cara jutaan orang di seluruh dunia berbagi dan menikmati konten. Dibalik kesuksesan TikTok ini, ada tokoh penting yang sangat memberikan pengaruh besar terhadap TikTok yaitu Shou Zi Chew. Lahir di Singapura pada tahun 1983, Chew membawa latar belakang yang kuat dalam bidang ekonomi dan teknologi. Ia meraih gelar sarjana dari University College London dan gelar MBA dari Harvard Business School, dua institusi bergengsi yang membentuk dasar keahliannya dalam memimpin bisnis global.

Karir Chew dimulai di Goldman Sachs, di mana ia bekerja di bidang investasi dan keuangan. Setelah itu, ia pindah ke DST Global, sebuah perusahaan investasi teknologi, di mana ia semakin memperdalam pengetahuannya tentang dunia teknologi. Keberhasilannya dalam dunia keuangan membawanya ke Xiaomi, raksasa teknologi asal Tiongkok, di mana ia menjabat sebagai CFO dan kemudian Presiden Internasional. Di Xiaomi, Chew memainkan peran kunci dalam memperluas operasi global perusahaan, menunjukkan kemampuannya dalam memimpin perusahaan di tengah pasar yang kompetitif.

Pada tahun 2021, Shou Zi Chew mengambil alih posisi CEO TikTok, di saat perusahaan ini menghadapi berbagai tantangan, termasuk tekanan regulasi global dan persaingan sengit dalam industri teknologi. Sebagai pemimpin transformasional, Chew dikenal karena kemampuannya untuk memimpin perubahan strategis, mengarahkan TikTok melalui masa-masa sulit, dan memastikan platform ini terus berinovasi. 

Di bawah kepemimpinannya, TikTok tidak hanya berhasil mempertahankan popularitasnya, tetapi juga memperluas pengaruhnya di pasar global. Kepemimpinannya tidak hanya mendorong TikTok untuk tetap relevan di era digital yang cepat berubah, tetapi juga untuk terus memimpin inovasi di industri ini. Shou Zi Chew adalah contoh nyata pemimpin yang mampu mengarahkan perubahan strategis dan membawa organisasi ke level berikutnya di tengah tantangan global yang kompleks.

Shou Zi Chew: Tipe Kepemimpinan Transformasional

Terdapat empat jenis kepemimpinan yang memiliki pengaruh:

  • Transformational Leadership
  • Charismatic Leadership
  • Coalitional Leadership
  • Machiavellian-Style Leadership

Shou Zi Chew merupakan seorang pemimpin yang memiliki jenis kepemimpinan transformasional atau Transformational leadership dalam beberapa aspek penting dari kepemimpinannya di TikTok. 

Transformational leadership adalah jenis kepemimpinan yang ditandai dengan kemampuan untuk membawa perubahan yang signifikan pada pengikut dan organisasi.

Beberapa karakteristik kepemimpinan transformasional yang dapat dikaitkan dengan Shou Zi Chew adalah:

  • Kepemimpinan transformasional melukiskan visi besar tentang masa depan yang diinginkan dan mengkomunikasikannya dengan cara yang membuat rasa sakit akibat perubahan menjadi sepadan dengan usaha yang dilakukan.

Pemimpin transformasional seperti Shou Zi Chew mampu mengartikulasikan visi yang jelas dan menarik tentang masa depan perusahaan. Visi ini tidak hanya menjelaskan tujuan jangka panjang, tetapi juga menginspirasi dan memotivasi karyawan untuk bekerja keras, meskipun perubahan yang diperlukan mungkin sulit dan menimbulkan tantangan. Chew, misalnya, menghadapi tekanan regulasi dan persaingan global, namun ia berhasil menjaga semangat tim dengan menekankan pentingnya inovasi dan pertumbuhan jangka panjang, yang pada akhirnya membuat upaya perubahan menjadi sepadan dengan hasil yang diinginkan.

  • Kepemimpinan transformasional menginspirasi para pengikutnya untuk melampaui kepentingan diri mereka sendiri demi kebaikan kelompok, demi kepentingan organisasi secara keseluruhan.

Shou Zi Chew memotivasi karyawannya untuk berpikir di luar kepentingan pribadi dan berkontribusi demi keberhasilan seluruh perusahaan. Dalam konteks TikTok, ini berarti mendorong karyawan untuk tidak hanya fokus pada tugas individu, tetapi juga berkolaborasi demi mencapai tujuan bersama yang lebih besar. Chew menanamkan pemahaman bahwa keberhasilan TikTok sebagai perusahaan global adalah hasil dari upaya kolektif, di mana setiap orang memainkan peran penting dalam kesuksesan tersebut.

  • Kepemimpinan transformasional meningkatkan kepedulian para pengikut dari kebutuhan fisik tingkat rendah (seperti keselamatan dan keamanan) ke kebutuhan psikologis tingkat tinggi (seperti harga diri dan aktualisasi diri).

Chew memimpin dengan cara yang membantu karyawan merasa aman dan dihargai, namun ia juga mendorong mereka untuk mencapai potensi penuh mereka. 

Di bawah kepemimpinannya, karyawan tidak hanya bekerja untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti stabilitas pekerjaan, tetapi juga didorong untuk mengembangkan diri, mencapai kepuasan yang lebih tinggi melalui prestasi, kreativitas, dan inovasi. Ini menciptakan lingkungan kerja di mana karyawan merasa termotivasi untuk berkontribusi lebih dari sekadar pekerjaan rutin mereka, dan merasa bangga menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar.

  • Kepemimpinan transformasional mengembangkan pengikut menjadi pemimpin.

Shou Zi Chew tidak hanya berfokus pada pencapaian tujuan perusahaan, tetapi juga pada pengembangan individu di dalam organisasinya. Ia mendorong karyawan untuk mengambil inisiatif, mengembangkan keterampilan kepemimpinan, dan mengambil peran lebih besar dalam pengambilan keputusan. 

Dengan demikian, Chew membangun generasi pemimpin masa depan yang tidak hanya mampu melanjutkan kesuksesan TikTok tetapi juga membawa inovasi baru dan mengatasi tantangan yang akan datang. Ini mencerminkan filosofi kepemimpinan transformasional yang bertujuan untuk memberdayakan setiap individu untuk menjadi pemimpin di bidangnya sendiri.

Shou Zi Chew: Memimpin Perubahan Strategis di Era Digital TikTok

Perubahan diperlukan jika organisasi ingin bertahan dan berkembang, dan pergeseran lingkungan yang cepat telah memaksa para pemimpin di semua industri untuk melihat kembali bagaimana mereka melakukan bisnis. Memimpin perubahan atau leading change adalah tugas pemimpin untuk memastikan organisasi berubah sesuai kebutuhan untuk merespons ancaman, peluang, atau pergeseran lingkungan. 

Shou Zi Chew sebagai CEO Tiktok menunjukkan dia sebagai agen perubahan yang dapat mencapai perubahan yang sukses khususnya Platform digital Tiktok. Berikut beberapa karakteristik utama seorang pemimpin yang dapat memimpin perubahan yang sukses yang dikaitkan dengan Shou Zi Chew sebagai CEO TikTok:

  • Mereka mendefinisikan diri mereka sebagai pemimpin perubahan, bukan sebagai orang yang ingin mempertahankan status quo.

Shou Zi Chew jelas mendefinisikan dirinya sebagai pemimpin perubahan. Saat mengambil alih posisi CEO TikTok, ia menghadapi tantangan besar, termasuk tekanan regulasi dan persaingan sengit di industri media sosial. Chew tidak hanya fokus pada mempertahankan posisi TikTok yang sudah ada, tetapi juga aktif mencari cara untuk mengadaptasi dan memajukan platform. Ia mendorong inovasi dan memperluas jangkauan global TikTok, membuktikan komitmennya untuk mengubah dan meningkatkan perusahaan sesuai dengan kebutuhan pasar yang dinamis.

  • Mereka menunjukkan keberanian.

Chew menunjukkan keberanian dengan mengambil alih sebagai CEO TikTok pada waktu yang penuh tantangan. Mengelola platform yang menghadapi ancaman larangan di beberapa negara dan menghadapi masalah regulasi global membutuhkan keberanian. Chew tidak takut untuk menghadapi tantangan tersebut dan mengambil langkah berani untuk menavigasi TikTok melalui pergeseran regulasi dan persaingan yang intens, sambil terus mendorong pertumbuhan dan inovasi.

  • Mereka percaya pada kemampuan karyawan untuk memikul tanggung jawab.

Di bawah kepemimpinan Chew, TikTok mendorong karyawan untuk mengambil tanggung jawab dan berkontribusi pada pengembangan produk dan strategi perusahaan. Chew percaya pada kemampuan timnya untuk memberikan ide-ide inovatif dan menjalankan proyek-proyek penting. Dengan memberdayakan karyawan, ia memastikan bahwa perubahan dan inovasi tidak hanya datang dari tingkat manajerial, tetapi juga dari seluruh organisasi.

  • Mereka dapat mengasimilasi dan mengartikulasikan nilai-nilai yang mendorong kemampuan beradaptasi.

Chew mampu mengasimilasi dan mengartikulasikan nilai-nilai perusahaan yang mendukung adaptasi dan fleksibilitas. Ia mendorong budaya yang menghargai kreativitas dan keterbukaan terhadap perubahan, yang sangat penting di industri yang bergerak cepat seperti media sosial. Dengan jelas menyampaikan nilai-nilai ini, Chew membantu tim TikTok untuk beradaptasi dengan cepat terhadap tren baru dan kebutuhan pasar.

  • Mereka mengenali dan belajar dari kesalahan mereka sendiri.

Chew menunjukkan kematangan dalam kepemimpinan dengan mengakui tantangan dan kesalahan yang mungkin terjadi selama proses perubahan. Ia dan timnya secara aktif menganalisis hasil dari keputusan yang diambil, belajar dari kesalahan tersebut, dan menyesuaikan strategi sesuai dengan pelajaran yang dipelajari. Ini menunjukkan keterbukaan untuk perbaikan berkelanjutan dan komitmen untuk tidak hanya memperbaiki kesalahan, tetapi juga untuk berkembang sebagai hasilnya.

  • Mereka mampu mengelola kompleksitas, ketidakpastian, dan ambiguitas.

Sebagai CEO TikTok, Chew harus mengelola kompleksitas global yang melibatkan berbagai regulasi, kebijakan, dan budaya yang berbeda. Dia juga harus menghadapi ketidakpastian pasar dan ambiguitas terkait dengan perubahan teknologi dan tuntutan pengguna. Kemampuannya untuk menangani situasi ini dengan strategi yang terukur dan responsif adalah kunci dalam memimpin perubahan di platform digital yang besar dan beragam seperti TikTok.

  • Mereka memiliki visi dan dapat menggambarkan visi mereka untuk masa depan dengan jelas.

Chew memiliki visi yang jelas untuk masa depan TikTok, termasuk tujuan ekspansi global dan inovasi produk. Ia mengkomunikasikan visinya dengan efektif kepada tim dan pemangku kepentingan, memastikan bahwa semua orang di dalam organisasi memahami arah strategis dan tujuan jangka panjang. Visi ini membantu memandu upaya perubahan dan memberikan arah yang jelas dalam menghadapi tantangan dan peluang di pasar digital.

Shou Zi Chew, sebagai CEO TikTok, menunjukkan karakteristik pemimpin transformasional yang efektif dalam memimpin perubahan. Chew tidak hanya mempertahankan posisi TikTok, tetapi juga berusaha untuk mendorong inovasi dan pertumbuhan global. Keberaniannya dalam menghadapi tantangan regulasi dan persaingan global memperlihatkan kemampuannya untuk mengambil risiko yang diperlukan. 

Chew juga menunjukkan kematangan dalam kepemimpinan dengan belajar dari kesalahan dan mengelola perubahan di pasar digital yang cepat berubah atau dinamis. Dengan visi yang jelas dan komunikasi yang efektif tentang masa depan TikTok membantu memandu strategi perusahaan dan memastikan keberhasilan dalam merespons tantangan dan peluang yang ada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun