Mohon tunggu...
Jesica Lesmana Takobayasi
Jesica Lesmana Takobayasi Mohon Tunggu... Lainnya - Berdo'a, ikhtiar, ikhlas...

Berpetualang menikmati indahnya alam Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Nature

Air, Masalah Kontemporer yang Berkepanjangan

26 April 2015   21:32 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:39 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Air, merupakan unsur terpenting dalam kehidupan manusia. Seseorang tidak akan bisa bertahan hidup tanpa adanya air. Air merupakan salah satu penopang hidup bagi manusia dalam melangsungkan kehidupannya. Ketersediaan air di Indonesia ini sangat melimpah, karena Indonesia merupakan negara kepulauan yang dikelilingi oleh perairan. Indonesia memiliki 6% potensi air dunia atau 21% air di Asia Pasifik. Tetapi, tetap saja Indonesia masih mengalami krisis air bersih baik secara kualitasnya maupun secara kuantitasnya. Dari total jumlah air yang melimpah di Indonesia, hanya 5% air yang dapat dikonsumsi oleh manusia, sisanya yakni air laut. Saat ini, penggunaan air di dunia 2x lipat lebih tinggi dibandingkan dngan se Abad yang lalu. Namun ketersediaannya justru menurun yang mengakibatkan kelangkaan air yang harus ditanggung oleh >40% penduduk bumi.data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa tingkat akses pelayanan air bersih baru mencapai 39% penduduk di perkotaan.

Hal ini menyebabkan timbulnya water borne disease atau penyakit yang diakibatkan karena air yang kurang bersih. Akibatnya 3.800 anak meninggal setiap harinya oleh penyakit. Semakin kesini, sumber air semakin menyusut dan air bersih hasil olahan pun semakin kesini semakin mahal. Sungai yang ada, yang tadinya dijadikan sebagai sumber alternative penyediaan air, kini malah menjadi sumber penyakit. Contohnya sungai di kota-kota besar yang mana sudah mulai tercemar oleh bakteri E-Coli dan yang miris nya lagi, 70% air tanahnya juga tercemar oleh bakteri tersebut.

Masalah air di daerah perkotaan yang memiliki jumlah penduduk yang padat dengan rumah-rumah yang saling berdekatan yang menyebabkan pembuangan kotoran manusia, sampah dan air limbah rumah tangga memicu terjadinya pencemaran air tanah yang menjadikan air di daerah perkotaan tidak layak untuk di konsumsi.

Masalah air bersih terjadi pula di daerah pesisir, intrusi air asin yang masuk kedalam sistem air tanah yang berdampak pada berkurangnya air tawar untuk memenuhi keperluan rumah tangga menjadikan krisis air bersih saat ini memang kurang. Intrusi ini selain dapat mengganggu aktivitas untuk memenuhi kebutuhan keluarga, intrusi ini juga memicu pada kerusakan bangunan dan infrastruktur akibat peristiwa korosi air laut yang asin.

Selain dengan meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap sumber daya air yang keberadaannya semakin langka untuk meminimalisir terjadinya kelangkaan air bersih, pemerintah seharusnya juga mengembangkan teknologi konservasi dan memanfaatkan air dengan menggunakan pengembangan kaidah pengelolaan sumber daya air yang holistic. Penyususnan data mengenai kelangkaan air yang jelas yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia juga akan mempermudah penanganan pemerintah dalam menangani masalah ini. Perlu dibuatnya forum komunikasi air untuk Indonesia yang mana forum ini yang menghubungkan antara warga dalam memberikan apresiasinya mengenai masalah air. Karena kiyta tahu bahwa selama ini tidak adanya forum yang serius yangmewadahi apresiasi masalah air. Dibuatnya Undang-undang masalah air yang sifatnya integral dan bermanfaat global, yang dapat menjaga lingkungan hidrologi dengan peran aktif masyarakat untuk melaksanakan Undang-undang tersebut juga dapat dijadikan alternatif jawaban dalam menyelesaikan masalah ini.penyusunan Undang-undan juga harus dibarengi dengan penyusunan peraturan per Undang-undangan mengenai konservasi sumber daya air.

Sebagai warga negara, kita mempunyai hak untuk menuntut pemerintah agar segera menyelesaikan masalah ini. Pemerintah pula tidak boleh hanya diam untuk menyikapi masalah yang sudah sekian lama terjadi ini. Pemerintah seharusnya dapat segera memenuhi hak yang diminta oleh warga negara agar tercipta masyarakat yang harmonis dan sejahtera.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun