Mohon tunggu...
Jesica Amy
Jesica Amy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Profesi sebagai mahasiswa

Bukan orang yang sempurna. Cuma manusia biasa.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemikiran dan Kontribusinya dalam Ilmu Pengetahuan - Teori Rene Descartes

8 Januari 2024   22:00 Diperbarui: 8 Januari 2024   22:04 396
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ren Descartes, seorang filsuf dan matematikawan abad ke-17, dikenal karena pemikirannya yang berpengaruh dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan. Dalam artikel ini, kami akan mengulas teori Descartes yang merupakan landasan bagi banyak pemikiran dan penemuan penting dalam sejarah.

Salah satu kontribusi terbesar Descartes adalah metode pemikiran rasional yang dikenal sebagai metode keragu-raguan (method of doubt). Dalam metode ini, Descartes mengajukan bahwa kita harus meragukan segala sesuatu yang kita anggap benar, bahkan hal-hal yang dianggap pasti. Dengan demikian, hanya kebenaran yang terbukti dengan jelas melalui pemikiran yang bersistematisasi yang dapat diterima.

Descartes juga dikenal dengan pernyataannya "Saya berpikir, maka saya ada" (Cogito ergo sum). Pernyataan ini menarik perhatian dunia intelektual karena menjelaskan bahwa, meskipun segala sesuatu mungkin diragukan, namun dengan kita berpikir dan meragukan, kita akhirnya memastikan bahwa kita ada sebagai makhluk yang berpikir dan meragukan.

Teori Descartes juga mencakup pemisahan antara tubuh dan pikiran (body-mind dualism). Ia berpendapat bahwa tubuh dan pikiran adalah dua entitas yang berbeda dan beroperasi secara terpisah. Dalam pandangan ini, tubuh hanya akan berfungsi sebagai wadah fisik sedangkan pikiran berhubungan langsung dengan kesadaran dan pemikiran.

Pemikiran Descartes memiliki dampak signifikan dalam bidang matematika dan ilmu pengetahuan fisik. Ia mendasarkan metode ilmiah pada pemikiran rasional, mengadvokasi pemikiran deduktif dan menggunakan matematika sebagai bahasa yang universal untuk memahami alam semesta. Pendekatan ini memainkan peran penting dalam berkembangnya ilmu pengetahuan modern.

Selain itu, teori Descartes juga memberikan landasan bagi revolusi ilmiah. Penggambaran objektif dan analitis miliknya tentang alam semesta, yang didasarkan pada penalaran yang ketat dan menggunakan matematika sebagai alat utama, merupakan inspirasi bagi banyak ilmuwan pada masa itu. Sebagai contoh, Isaac Newton dan filsuf lainnya terinspirasi oleh pendekatan Descartes dalam mengembangkan bidang fisika baru.

Ren Descartes adalah seorang pemikir yang berpengaruh dalam sejarah ilmu pengetahuan. Pemikiran rasionalnya, metode keragu-raguannya, dan konsep body-mind dualism mempengaruhi perkembangan penalaran, ilmu pengetahuan, dan filsafat. Kontribusinya yang semakin relevan hingga saat ini menjadikannya salah satu tokoh yang penting bagi pemahaman ilmu pengetahuan.

Contoh kehidupan sehari-hari yang dapat menggambarkan teori Descartes adalah:

1. Memahami Diri Sendiri: Descartes berpendapat bahwa kita perlu mempertanyakan dan merenungkan semua keyakinan yang kita miliki. Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang yang menerapkan prinsip ini mungkin akan mengambil waktu untuk merenungkan nilai-nilai, keyakinan, dan tujuan mereka dalam hidup.

2. Pengambilan Keputusan: Descartes berpendapat bahwa kita harus menggunakan akal sehat dalam proses pengambilan keputusan. Contoh penerapannya adalah ketika seseorang dihadapkan pada pilihan yang sulit, mereka akan mengambil waktu untuk mempertimbangkan argumen-argumen yang logis sebelum membuat keputusan berdasarkan kebijaksanaan dan informasi yang ada.

3. Validasi Pengetahuan: Descartes menekankan pentingnya memeriksa kebenaran informasi sebelum menerimanya sebagai pengetahuan yang nyata. Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang yang menganut gagasan ini mungkin akan melakukan riset dan verifikasi fakta sebelum menerima suatu informasi sebagai benar, misalnya dengan memeriksa sumber, menyelidiki lebih lanjut, atau mempertanyakan apa yang mereka dengar.

4. Pentingnya Keraguan: Descartes menekankan bahwa keraguan yang skeptis penting dalam mencapai pengetahuan yang lebih dalam. Dalam kehidupan sehari-hari, contoh penerapannya dapat ditemukan dalam sikap sehati-hati terhadap klaim-klaim yang tidak dapat diverifikasi atau argumentasi yang lemah, serta dalam sikap skeptis terhadap manipulasi informasi.

5. Hubungan Pikiran dan Tubuh: Descartes memperdebatkan hubungan antara pikiran dan tubuh. Dalam kehidupan sehari-hari, penerapan teori ini mungkin terlihat dalam kesadaran akan pentingnya menjaga keseimbangan antara kesehatan mental dan fisik, serta menerapkan praktik seperti meditasi atau yoga untuk meningkatkan kesejahteraan holistik.

6. Mempertanyakan keberadaan: Saat kita terbangun di pagi hari, kita bisa merenungkan pertanyaan tentang apakah kita benar-benar ada atau hanya mengalami mimpi. Hal ini merujuk pada pendekatan Descartes yang menekankan pemisahan antara tubuh dan pikiran serta pentingnya meragukan segala sesuatu.

7. Penggunaan teknologi: Teknologi seperti mesin atau perangkat lunak dapat dilihat sebagai pengaplikasian prinsip-prinsip mekanis dalam pandangan Descartes, yaitu melihat dunia fisik sebagai kumpulan benda-benda yang berinteraksi secara mekanis.

8. Etika dalam bertindak: Konsep "bahasa" yang terkait dengan teori Descartes dapat tercermin dalam komunikasi sehari-hari, di mana kita memberikan penekanan pada penggunaan kata-kata yang jelas dan terdefinisi dengan baik agar tidak terjadi kesalahpahaman.

9. Penolakan Rasa Takut dan Kekhawatiran yang Tidak Rasional: Descartes menekankan pentingnya untuk mengendalikan rasa takut dan kekhawatiran yang tidak rasional dengan menggunakan pemikiran dan penalaran yang objektif. Dalam kehidupan sehari-hari, ini berarti menentang kecenderungan untuk khawatir berlebihan atau panik ketika menghadapi situasi yang sulit. Sebaliknya, dengan menggunakan metode keraguan Descartes, seseorang dapat mencari pemahaman yang lebih objektif dan mencoba menenangkan diri sebelum mengambil tindakan yang tepat.

Teori Descartes tentang pemisahan antara tubuh dan pikiran memberikan kontribusi yang signifikan dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan filsafat modern. Namun, pandangan ini juga mendapat kritik dan dibahas secara kontroversial. Penting untuk melihatnya dalam konteks waktu dan mempertimbangkan pandangan lain untuk memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif.

Nama : Jesica Amy

NIM : 1512300048

Matkul : Filsafat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun